LHOKSEUMAWE | MERDEKABICARA.COM – Berdasarkan SK nomor 002/KPTS-KPPA/XII/2018 yang ditetapkan di Banda Aceh tertanggal 14 Desember 2018, Komite Pemenangan Partai Aceh (KPPA) Kota Lhokseumawe resmi dilantik oleh Ketua KPPA Pusat, Tgk M. Harun, S.Sos di hall hotel Lido Graha di Lhokseumawe, Sabtu sore (22/12/2018). Ketua KPPA Kota Lhokseumawe kini di Ketuai oleh M. Yasir Umar yang juga saat ini menjabat sebagai Ketua DPRK Lhokseumawe.
Turut hadir sejumlah tokoh partai seperti Wali Kota Lhokseumawe, Tgk Suaidi Yahya, ketua dan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PA Lhokseumawe, Ketua DPW PA Aceh Utara yang juga Bupati Aceh Utara, H. Muhammad Thaib atau Cek Mad, sejumlah mantan kombatan eks Tripoli, Libya serta kader Partai Aceh. Selain itu juga hadir ulama kharismatik Tgk H. Mustafa Ahmad atau dikenal dengan Abu Paloh Gadeng serta hadir juga Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Kuta Pase, Mukhtar Hanafiah beserta jajarannya.
Pada kesempatannya, Ketua DPW PA Lhokseumawe, Tgk Husaini (Saini POM) berharap kepada kader partai di bawah jajarannya untuk tetap setia dan kembali memenangi Pemilu Legislatif (Pileg) yang dihelat 17 April 2019 mendatang.
“Marilah kita bersatu, jangan kita bercerai berai.hanya karena tidak mendapat pangkat dan jabatan baik itu didalam partai maupun di pemerintahan ataupun di legislatif” “Mari kita bersama-sama bersatu untuk memenangkan Partai Aceh pada Pemilu yang akan datang “, jelasnya dengan penuh semangat.
Ketua KPPA Pusat Tgk M. Harun yang mewakili amanah dari Ketua Umum Partai Aceh Muzakir Manaf, menyampaikan beberapa pesan dari sang pimpinan partai yang sering disapa Mualem.
Pada sambutannya,M. Harun yang juga merupakan kombatan eks Tripoli Libya menegaskan beberapa instruksi dari pimpinan pusat.
Pertama, Partai Aceh secara tegas menyatakan tidak berkoalisi dengan partai manapun, baik lokal maupun nasional pada Pileg tahun depan. Kedua, Partai Aceh tidak pernah membuat ikatan apapun dengan Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI, sehingga kader diberikan kebebasan untuk memilih siapapun.
“Pesan Mualem untuk memilih caleg DPR RI, pilihlah siapa yang anda kenal” tutur M. Harun.
M. Harun juga menyampaikan target perolehan kursi parlemen untuk DPR Aceh di Banda Aceh pada Pileg nanti diharapkan meningkat hingga menjadi 50 persen plus satu kursi. Jika jumlah kursi DPRA yang tersedia sebanyak 81 kursi, perolehan 42 kursi merupakan jumlah target yang dibebankan pada Pemilu mendatang.
Ia meminta kepada seluruh kader bekerja ekstra keras. Ia mengibaratkan jika bagi partai nasional Pemilu disebut sebagai proses demokrasi, namun bagi Partai Aceh pesta politik lima tahunan itu ia sebut sebagai ‘perang’. Ya, Layaknya sebuah peperangan, kata dia, Partai Aceh dituntut untuk tampil sebagai pemenang.
“Jika 50 persen plus 1 kursi dapat tercapai, kita bisa menentukan nasib sendiri. Termasuk persoalan bendera” kata M. Harun.
WaliKota Lhokseumawe Tgk Suaidi Yahya dalam pesannya meminta agar para kader partai untuk dapat menjaga emosi, jangan cepat marah. Karena orang yang pemarah akan mudah terpancing dan akan mudah untuk dikalahkan” terangnya.
Sementara itu, Ketua KPPA Kota Lhokseumawe M. Yasir Umar dihadapan para kader dan simpatisan menyatakan bahwa kesiapan untuk kembali memenangkan Partai Aceh di DPRK setempat.
“Kami targetkan perolehan kursi lebih banyak dari periode sebelumnya. Kita sudah menyusun strategi untuk memenangkan Partai Aceh di Kota Lhokseumawe” kata Ketua DPR Kota Lhokseumawe ini.
Pada penutup acara juga Ulama Kharismatik Aceh Tgk H. Mustafa Ahmad atau dikenal dengan Abu Paloh Gadeng juga memberikan nasehat kepada semua yang hadir dalam acara tersebut dan ditutup dengan pembacaan doa.
Acara seremonial pelantikan KPPA Lhokseumawe dihadiri ratusan kader dan simpatan partai yang datang dari empat Kecamatan yang ada di wilyah Kota Lhokseumawe.
PENULIS : ARIF ZAKARIA
EDITOR : ARZAK