MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA –Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh, Mawardi, yang akrab disapa Tgk. Adek melakukan kegiatan reses terkait masalah penanganan banjir kiriman yang kerap melanda ibu kota Kabupaten Aceh Utara yaitu kota Lhoksukon.
Kegiatan berlangsung di Dayah kupi Kecamatan Syamtalira Aron Kabupaten Aceh Utara, Senin malam, 10/10/2022, di prakarsai oleh WAG The Light From Pase yang juga melibatkan perwakilan Pemerintah Aceh Utara, tokoh masyarakat, Bappeda, Dinas PUPR, Ketua DPRK dan sejumlah Anggota DPRA.
Berdasarkan hasil musyawarah bersama dalam diskusi tersebut, semua pihak sependapat untuk memperjuangkan terkait penanganan persoalan banjir yang melanda kota Lhoksukon dan secepatnya akan disampaikan ke Pemerintah Provinsi dalam waktu dekat ini.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh dari Fraksi Partai Aceh Tgk Mawardi kepada sejumlah awak media mengatakan, ini merupakan program reses dan ini adalah pertemuan yang kedua, berkomunikasi dengan tokoh Aceh Utara baik dari birokrat, intelektual, tokoh agama dan tokoh KPA (Komite Peralihan Aceh) untuk membicarakan penanganan banjir yang terjadi di Lhoksukon yang telah dapat diprediksi setiap tahunnya.
Tgk Adek juga mengatakan, dari hasil pertemuan ini sudah ada pernyataan sikap dan komitmen bersama untuk terus mendorong pemerintah pusat, provinsi dan daerah untuk bersama-sama bersinergi dalam hal mencari solusi terhadap penanganan banjir secara menyeluruh dari hulu ke hilir.
Dirinya juga menerangkan, dari hasil rekomendasi ini nantinya akan dikirimkan ke media di sampaikan ke publik supaya menjadi tolak ukur kepada para pemangku kepentingan baik di nasional maupun di Aceh dan jangan kita melihat dari sebelah mata karena ini telah menjadi isu nasional.
“Kita lihat penanganan banjir secara spesifik yang menggunakan sebuah riset untuk mengetahui apa penyebab banjir dan bagaimana penanganannya secara konperensif untuk saat ini kita ketahui belum ada”, ujarnya.
Tgk Adek mengharapkan semoga Pemerintah Aceh terbuka untuk mencari solusi memberikan peluang anggaran khusus terhadap penanganan banjir di Lhoksukon dan kita berharap anggaran perencanaan nanti kalau bisa dikerjakan oleh Bapenas khususnya menyeluruh di ibukota Aceh Utara yakni Lhoksukon.
Hadir dalam acara tersebut, Ir. Muhammad Hatta, SST. MT sebagai tokoh masyarakat, Shaifuddin Fuady, S.Ag. MA, Teuku Hidayatuddin, Fachrurriza, S.IP SE, Teuku Asmoni Alwi, SE, juga turut hadir Ir. Rizal Syahyadi, ST. M.Eng.Sc Direktur Politeknik Negeri Lhokseumawe, Hafiz Almansuri, H. Ridwan Yunus, SH anggota DPRA, Teuku Asmuni Alwi SE, Arafat Ali Ketua DPRK Aceh Utara, H. Abubakar atau Abu Len sebagai tokoh KPA Wilayah Pase, H. Ibnu Sakdan tokoh masyarakat, Muhammad Mizlan Nuzuly. MAP tokoh pemuda, Faisal, SH tokoh masyarakat, Edi Anwar, ST Kadis PUPR Aceh Utara, M. Nasir, S.Sos. M.Si Kepala Bappeda Aceh Utara, M.Jafar Kabid Pengairan PUPR Aceh Utara,Tgk. Junaidi, Umar Adam serta Tgk. Murhaban, SH sebagai tokoh pemuda. {}