MERDEKABICARA.COM | BANDA ACEH – Selama masa pandemi Covid-19 yang melanda negeri khususnya di Banda Aceh, laju perkembangan ekonomi berjalan dengan lancar seperti yang diharapkan dan ini juga tidak terlepas terkait aturan dan kebijakan dari pemerintah yang memihak terhadap para pelaku usaha selama pandemi berlangsung.
Demikian yang disampaikan Walikota Aminullah usai melaksanakan TalkShow Interaktif di Pendopo Walikota, Rabu (3/6/2020).
Sebelumnya, para pelaku usaha disini telah kita berikan edukasi tentang pentingnya beranjak ke ekonomi kreatif, seperti dengan memanfaatkan medsos sebagai alternatif pemasaran, terang Aminullah.
Aminullah mengatakan, Banda Aceh merupakan kota yang mengandalkan jasa dan banyaknya pelaku usaha UMKM, ekonomi kreatif adalah solusi yang cukup baik untuk dijalankan.
“Para pelaku usaha tetap bisa berjualan tanpa harus bertemu langsung”, ujarnya.
Tidak hanya itu saja, upaya lain dari Pemerintah kota Banda Aceh juga memberikan keringanan-keringanan lainnya.
“Seperti di tiap daerah dengan memberikan bantuan tunai yang cukup meringankan para pelaku usaha, kebijakan dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan) yang menginstruksikan perbankan dan bebagai lembaga keuangan lainnya untuk memberikan keringanan cicilan bagi setiap pelaku usaha,” jelasnya.
Aminullah juga mengatakan, Pemko tidak pernah menghambat para pelaku usaha, namun yang diharapkannya adalah para pelaku usaha di Banda Aceh bisa melaksanakan protokol kesehatan dengan baik.
“Selama ini saya tidak pernah membatasi para pelaku usaha, tapi yang saya batasi adalah para pedagang dan masysarakat untuk ikuti protokol kesehatan dari pencegahan Covid-19,” kata Aminullah.
Disamping itu, Aminullah juga mengungkapkan dengan mematuhi protokol kesehatan ini adalah ‘obat mujarab’ dalam memutuskan mata rantai Covid-19, ini agar semua aktivitas segera bisa kembali kita jalankan dengan normal,” pungkas Aminullah. {}