MERDEKABICARA.COM | ACEH BESAR – Pembangunan fisik baik jalan, gedung, irigasi tidak ada gunanya tanpa diiringi pembangunan mental, sumber daya iman dan akhlaq mulia masyarakatnya.
Hal tersebut disampaikan Bupati Aceh Besar Ir. H. Mawardi Ali saat Shuling (Shubuh Keliling) di Mesjid Besar Abu Indrapuri, Aceh Besar, Ahad 16 Februari 2020.
“Tidak ada guna pembangunan tanpa akhlaq, iman dan taqwa,” ujarnya dihadapan jamaah Shubuh.
Ia juga mengungkapkan bahwa pemerintah baik dalam keluarga, gampong, kabupaten hingga negara sekalipun, memiliki tanggung jawab terhadap apa yang dipimpinnya.
“Pemimpin adalah cerminan dari masyarakatnya,” tambahnya.
Kegiatan Shubuh Keliling yang dilaksanakan Bupati Aceh Besar sejak dilantik tersebut merupakan program silaturahim untuk menjangkau seluruh wilayah sekaligus untuk memantau pembangunan dan memberikan edukasi dan pesan moral pentingnya Shubuh berjamaah sebagaimana tuntunan Rasulullah.
Imuem Syiek Mesjid Besar Abu Indrapuri Tgk. Zulkifli Zakaria juga mengungkapkan bahwa selain sebagai sebuah kewajiban sebagai seorang muslim yang diberi amanah memimpin, peran serta pemerintah juga telah telah diamanahkan dalam berbagai aturan negara.
“Pemerintah berkewajiban menciptakan kualitas pendidikan berakhlak mulia, beriman dan bertaqwa bagi masyarakatnya,” katanya.
Usai pelaksanaan shubuh berjamaah, Bupati Aceh Besar juga menyerahkan bantuan pemerintah berupa uang tunai 5 Juta Rupiah dan 200 Sak semen untuk pembangunan dan kemakmuran mesjid setempat.
Hadir pada pelaksanaan Shuling tersebut, Sekda Aceh Besar dan Para Kepala OPD dan Camat serta para Keuchik dan Tokoh Masyarakat Indrapuri. {}