Categories: Lingkungan

Bener Meriah Sosialisasikan TORA Kawasan Hutan Bener Meriah

MERDEKABICARA.COM | BENER MERIAH – Bupati Bener Meriah Tgk H Sarkawi buka sosialisasi Inventarisasi dan Verifikasi Objek Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) dalam Kawasan Hutan di Bener Meriah. Sosialisasi diselenggarakan  Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aceh, Rabu ( 5/2/2020 ) di Aula Setdakab Bener Meriah.

Kegiatan tersebut,  diikuti sebanyak peserta 40  yang terdiri dari Reje (Kepala Kampung) sebanyak 27 Reje Kampung, Camat sebanyak 6 orang dan perwakilan KPH II dan III dan perwakilan SKPK terkait.

Bupati Bener Meriah Tgk H Sarkawi dalam sambutannya mengatakan, melalui kegiatan TORA diharapkan bisa memperkuat status hukum tanah-tanah yang dikelola masyarakat Bener Meriah yang masuk dalam kawasan Tora.

Menurut Tgk H  Sarkawi,  warga Bener Meriah itu 90 % adalah petani, sisanya hanya 10 %. Sementara itu, pemanfaatan lahan/tanah yang masuk dalam kawasan  APL (Arel Pengunaan Lainnya) hanya 38 % berd sarkan data tahun 2018. Sisanya sekitar 69 % itu masuk kawasan Hutan Lindung (HL) Hutan Produksi.

“Ada beberapa daerah di Bener Meriah yang cukup strategis untuk kawasan pertanian. Misalnya di Kecamatan Permata seperti di kawasan Kem, Buntul Kepies, Buntul Puteri, bahkan di Kecamatan Bandar, Bukit, Mesidah, Syiah Utama, dan Timang Gajah.  Namun tidak sedikit yang masuk kedalam kawasan Lindung “

Karena itu, tanah yang sudah digarap dan dikuasai masyarakat berpuluhan tahun dan menjadi sentral pertanian, kita berharap ada solusi untuk status tanah dan juga berkekuatan hukum, seperti penerbitan sertifikatnya.

“Kita yakin dengan program ini itu dapat terwujud,” ujar Sarkawi. Bahkan, mungkin menjadi salah satu solusi untuk menyelesaikan sengketa-sengketa tanah yang selama ini terjadi, harapnya.

Bupati menghimbau untuk tanah-tanah yang sudah dikuasai, difungsikan dengan baik. Tanami dan rawat agar lahan yang telah dikuasai menjadi lahan produktif.

Bupati Bener Meriah itu berharap agar para peserta mengikuti kegiatan itu sampai selesai dan apa yang dipaparkan narasumber nantinya dapat dipahami.

Program TORA merupakan program pemerintah untuk memenuhi swasembada pangan. Pemerintah pusat telah menjanjikan akan melakukam reforma agraria seluas 9 juta hektar di seluruh Indonesia, yaitu lahan akan dibagikan ke petani. Program landrform terbagi atas dua skema yaitu berupa legalisasi asset seluas 4,5 juta ha ditambah redistribusi lahan juga seluas 4,5 juta ha. {}

Recent Posts

Peduli Korban Banjir Bireuen, PT Bahruny Group Kirim Beras dan Mi Instan

MerdekaBicara.com-Bireuen | Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Aceh tidak hanya merendam permukiman warga, tetapi…

21 jam ago

Bersatu untuk Kemanusiaan, PT Bapco dan Muspika Turun Tangan Bantu Korban Banjir

MerdekaBicara.com-Aceh Utara | kali ini PT. Bapco . anak usaha Bahruny Group, menggandeng Semua unsur…

22 jam ago

Belum Tersentuh Bantuan, PT Bapco Datang Bawa Bahan Makanan ke Desa yang Hampir Dilupakan

Merdekabicara.com - Aceh Utara | Musibah yang menimpa Aceh di Minggu terakhir bulan November yang…

5 hari ago

PT SAG Salurkan Bantuan Pangan untuk Korban Bencana 2025: “Kami Bantu Saudara Kami”

MerdekaBicara.com – Aceh Utara | Di tengah suasana sibuk para relawan di pendopo bupati Aceh…

6 hari ago

WA Group The Light From Pase Hadir untuk Korban Banjir Aceh Utara

MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA - Di tengah luka dan kepenatan yang ditinggalkan banjir besar di…

1 minggu ago

Banjir Melumpuhkan Aceh Utara, KPA Bergerak Cepat Kirim Medis & Bantuan Darurat

MerdekaBicara.com - Aceh Utara |Komite Peralihan Aceh (KPA) Sagoe Teungku Keuramat, Daerah Teungku Syik Di…

1 minggu ago