MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA – Polres Lhokseumawe memperkuat pengamanan acara pengucapan sumpah/janji atau pelantikan 45 anggota DPRK Aceh Utara pada Senin (2/9) pagi.
Selain memeriksa kartu undangan, petugas pengamanan tampak memeriksa badan dengan metal detector untuk mengantisipasi gangguan keamanan.
Tamu undangan diperkirakan mencapai 2.186 orang, yang terdiri unsur ulama, muspida, kepala SKPK, kemudian mukim, keuchik orang tua dan keluarga dari anggota dewan yang akan dilantik, pimpinan perguruan tinggi, dan pimpinan dayah.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Ari Lasta Irawan, S.Ik melalui Kabag Ops Komp Adi Sofyan, SE.MM menyebutkan, tamu yang masuk diminta untuk menunjukkan kartu undangan yang sudah diterima, jika tak membawa tidak akan diizinkan untuk masuk ke dalam untuk mengantisipasi tidak cukup kursi yang tersedia, ujarnya senin sore.
“Hal ini sesuai dengan hasil keputusan rapat, bila ada tamu tak membawa undangan, maka tidak akan diizinkan masuk,” jelasnya. Kompol Adi Sofyan menambahkan, pihaknya juga mempersiapkan tiga mobil yang akan stanby di lokasi, yaitu water canon, kemudian mobil tambora dan escape. “Sampai dengan acara berkahir, kondisinya sangat steril, aman dan tertib,” pungkas Kabag Ops.(HS).