TAKENGON–MERDEKABICARA.COM| Garin Nugroho, sutradara kawakan nasional, akan membuat film yang bertemakan tentang budaya Gayo. Film berjudul “ Kopi Hitam Untuk Ipak” akan dimulai pembuatannya pada awal Maret 2017. Hal tersebut dikatakan oleh H. Usman Nuzuly, SH.MH, Sabtu , 28/01/2017.
Menurut Usman Nuzuly, film ini berlatar belakang budaya Gayo dan kerarifan lokal.” Temanya budaya Gayo. Dibuat untuk mengingatkan kembali bahwa Budaya Gayo itu adalah budaya yang besar dan mampu memperkokoh peradaban masyarakat Gayo. Sementara bagi generasi muda, film ini diharapkan mampu memberi kesadaran baru, bahwa budaya hebat lahir dari bangsa yang besar, “ kata H Usman Nuzuly.
Menurut Calon bupati kabupaten Aceh Tengah ini, seluruh pemeran dalam film ini adalah putra – putri Tanah Gayo, karena “ hampir semua anak anak kita mememiliki bakat seni. Hal ini dapat kita lihat dari kemampuan mareka dalam bermain didong atau pun syeh didong”, sebut Usman Nuzuly.
Didong adalah seni budaya gerak Tubuh yang dinamis, kompak dan cepat. Sedangkan syeh didong adalah mareka yang mampu mengeluarkan seni tutur dengan indah dengan makna makna filosofi tentang Tuhan,manusia dan alam.
Sementara untuk crew film dan peralatanya shotingnya, akan didatangkan dari Jakarta.” Mareka yang terlibat adalah para profesional dibidang masing masing. Bisa jadi warga lokal dapat dilibatkan jika memiliki kompetensi dibidangkan,” kata Usman Nuzuly.
“ Kepada Garin Nugroho saya sampaikan, film “ Kopi Hitam Untuk Ipak” harus mampu menembus pasar internasional. Target kita adalah masuk dalam Cannes festival”, harap Usman Nuzuly. Cannes festival adalah festival film tahunan yang di selenggarakn di Paris, Prancis.
PENULIS : NASIER
EDITOR : EMNA