MERDEKABICARA.COM | BANDA ACEH -Rapat Koordinasi (Rakor) Kesra Pelayanan Dasar Urusan Pendidikan 2024, yang diselenggarakan oleh Biro Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat (Isra) Setda Aceh, berlangsung sukses dengan moderator Ir. Muhammad Hatta, SST. MT. CPS. CPPS. CMPS. CCLS. CTRS. CCHS, yang akrab disapa Bung Hatta. Ia menjabat sebagai Koordinator Humas dan Kerjasama Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) serta Ketua Forum Humas Politeknik Negeri Se-Indonesia. Dalam perannya sebagai moderator, Bung Hatta tidak hanya memandu jalannya diskusi dengan daya pikat, tetapi juga berhasil menjaga dinamika interaktif antara para narasumber dan peserta.
Ketua Panitia, dr. Rauyani, MKM, yang juga menjabat sebagai Kabag Kesra Yandas Biro Isra Setda Aceh, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini mempertemukan berbagai pemangku kepentingan dari seluruh Aceh untuk bersama-sama mencari solusi terbaik dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan vokasi demi masa depan Aceh yang lebih sejahtera.
Acara yang berlangsung di Hotel Grand Nanggroe Banda Aceh ini secara resmi dibuka oleh Plh. Asisten I Sekda Aceh, Dr. Drs. Yusrizal, M.Si, Senin 21 Oktober 2024.
Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya pendidikan vokasi sebagai pilar utama dalam meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat Aceh.
Dalam diskusi yang dipimpin oleh Bung Hatta, hadir sejumlah narasumber terkemuka, di antaranya Teuku Jailani, Wakil Ketua Umum Kadin Aceh Bidang Vokasi dan Sertifikasi; Rahmad Faisal, Kepala Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Banda Aceh; Asbaruddin, Kabid Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Aceh; dan Muhammad Arifai, Wakil Direktur Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Sistem Informasi PNL. Para narasumber memberikan pandangan strategis mengenai pentingnya pendidikan vokasi yang terintegrasi dengan kebutuhan dunia industri serta signifikansi sertifikasi kompetensi bagi lulusan.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan di setiap Kabupaten/Kota se-Aceh, Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) se-Aceh, serta Kabag Kesra Kabupaten/Kota se-Aceh, dan Tim Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi berbasis Potensi Daerah Aceh dari PNL, yang diwakili oleh Dr. Busra, SE. M.Si. CPISC.
Bung Hatta, dalam perannya sebagai moderator, dengan bijaksana mengarahkan diskusi dan menggali poin-poin kunci dari setiap narasumber, termasuk tantangan dan peluang dalam implementasi pendidikan vokasi di Aceh. Keberhasilannya dalam memoderatori acara ini mendapat apresiasi tinggi dari seluruh peserta, berkat gaya moderasi yang lugas namun inspiratif, yang mengingatkan pada pentingnya peran komunikasi publik yang efektif dalam setiap forum strategis.
Acara ini diharapkan menjadi titik tolak untuk kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah, dunia usaha, dan institusi pendidikan dalam memajukan pendidikan vokasi di Aceh, sehingga menghasilkan lulusan-lulusan yang berdaya saing dan siap menghadapi tantangan global. {}