MERDEKABICARA.COM | Dengan kondisi yang mulai membaik, seorang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dari Kabupaten Bener Meriah yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Zainoel Abidin Banda Aceh diperbolehkan pulang. Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bener Meriah Riswandika Putra, S.STP, M.AP, (10-08-2020)
Pasien diperbolehkan pulang berdasarkan hasil test SWAB ke-dua negatif yang dikeluarkan oleh pihak Rumah Sakit Zainoel Abidin Banda Aceh tertanggal 8 Agustus 2020.
“Pasien bernama dr. Insan Sarami Artanoga, SpKj (36) dokter Spesialis Kedokteran Jiwa di Rumah Sakit Umum Daerah Muyang Kute Kabupaten Bener Meriah. Identitas dokter Insan Sarami Aritanoga ini kami publikasi atas persetujuan yang bersangkutan, tujuan Dokter Insan , agar masyarakat tahu bahwa Covid-19 ini dapat sembuh. Dokter Insan menyampaikan, agar masyarakat menjaga diri, dan penyakit ini bukanlah aib apalagi penyakit turunan, agar pasien covid tidak dikucilkan masyarat , berpikir jernih dan saling support adalah jalan terbaik untuk menghadapi wabah virus corona ini. Mari kita ubah stigma kita pada pandemik ini, untuk pasien yang terpapar jangan menstigmasi diri bahwa anda merupakan sumber penularan virus ini, sedangkan untuk kita masyarakat jangan mengucilkan dan menstigma pasien beserta keluarganya. Mari kita bantu, kita berikan motivasi secara psikis. Saat ini saya melihat sudah mulai ada gerakan sosial untuk membantu pasien dan keluarga, hal itu sangat saya dukung,” ulang Riswandika Putra mengulangi ucapan dr. Insan.
Ucap Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bener Meriah tersebut, saat ini, Dokter Insan Sarami Artanoga menjalani isolasi mandiri di rumah, dengan anjuran, hindari keramaian, selalu menggunakan masker, cuci tangan dengan sabun hingga bersih, jaga jarak kurang lebih 1 hingga 2 meter, baik dengan keluarga atau orang lain serta menjaga etika batu.
Dirincikan Riswandika Putra, hingga saat ini, total kasus konfirmasi positif Covid-19 Kabupaten Bener Meriah berjumlah 35 kasus, dengan 6 kasus dinyatakan sudah sembuh.
”Kita berharap dan berdo’a kasus Covid-19 di Kabupaten Bener Meriah semakin menurun, dan harapan kami warga Bener Meriah selalu mematuhi protokol kesehatan, dan menerapkan secara ketat pola hidup sehat, mari bersama kita bangun sosial positif untuk memberikan dukungan kepada keluarga pasien dan tenaga medis yang konfirmasi positif maupun yang negatif,”demikian Jubir Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Kabupaten Bener Meriah. {}