MERDEKABICARA.COM | ACEH BESAR – Pemerintah kabupaten Aceh Besar, bekerjasama dengan Paldam IM (Peralatan Kodam Iskandar Muda), PMI, Bank Aceh Cabang Kota Jantho, serta Relawan Pemuda Aceh Besar melakukan penyemprotan disinfektan, pengukuran suhu, serta pembagian masker kain di 26 masjid di kabupaten Aceh Besar, Jumat, 17/4/2020.
Bupati Aceh Besar mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan dalam rangka bentuk kepedulian pemerintah dan juga pemuda Aceh Besar terhadap Pandemi Covid-19. “Mereka (pemuda) bekerja karena peduli, tanpa ada SK, tanpa ada gaji, mereka berinisiatif membantu masyarakat, dalam hal ini melakulan disinfeksi, bagi masker, juga mengukur suhu tubuh jama’ah, saya sangat apresiasi,” jelasnya.
Mawardi Ali juga mengajak masyarakat untuk tidak merasa “aman” sementara waktu, dengan tetap waspada dan melakukan sejumlah anjuran dari WHO juga pemerintah. “Memang scara statistik, baik ODP, PDP, maupun Positif Corona, di Aceh Besar sudah sangat jauh menurun, namun kita juga perlu hati-hati, bisa saja masa inkubasinya belum selesai, dan bisa saja sewaktu-waktu terjadi ledakan jumlah korban yang tentu tidak kita inginkan, maka itu tetap jaga jarak, pakai masker kain bagi yang sehat, jaga selalu kebersihan tangan dan sebisa mungkin untuk tidak menyentuh bagian wajah ketika setelah menyentuh barang/tempat umum, seperti anjuran dari WHO,” jelas dia.
Sementara itu, Rahmat Aulia ketua KNPI Aceh Besar mengatakan, sebanyak 130 relawan yang tergabung dari PMI, juga pemuda dari beberapa paguyuban se Aceh Besar di terjunkan hari ini untuk melakukan kegiatan antisipasi Covid-19. “Pemuda adalah mitra pemerintah, kami bekerja sesuai kemampuan, dalam hal ini melakukan penyemprotan, ukur suhu, juga bagi-bagi masker, sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam menangani pandemi (Covid-19) ini,” kata Rahmat.
Ia juga mengatakan bahwa KNPI Aceh Besar akan terus melakukan upaya-upaya bersama Pemerintah agar penyebaran Covid-19 bisa dicegah. “Beberapa hari yang lalu, kita baru saja membagi-bagikan masker kain, dan Hand Sanitizer racikan standar WHO secara gratis, dan hari ini kita lanjutkan melakukan sejumlah kegiatan penanganan Corona di 26 Masjid di Aceh Besar”. {}
