ACEHTIMUR | MERDEKABICARA.COM – Ko
Dalam sambutannya Dandim 0104/Atim mengatakan Pentingnya irigasi dalam pengelolaan sawah, hal ini perlu di siasati dengan pemanfaatan Dana Desa untuk pembuatan irigasi secara swadaya, jangan hanya mengandalkan bantuan Pemerintah pusat saja. Pemerintah juga sudah banyak menbantu untuk meningkatkan pertanian, jadi diharapkan kepada masyarakat agar lebih giat lagi agar hasil bisa lebih baik dan meningkat.
Untuk petani diharapkan dapat membantu program pemerintah penyediaan stok beras nasional dengan menjual dan menyisihkan sebagian hasil panen nya untuk dijual ke Bulog, tegas Dandim.
Dandim sangat berterima kasih sekali kepada unsur masyarakat dan kepada penyuluh pertanian serta Babinsa yang telah banyak membantu program ketahan pangan di tiap-tiap wilayah khususnya Kabupaten Atim yang masih menjadi binaan Kodim 0104/Atim, karena Kabupaten Atim merupakan Lumbung Padi di Provinsi Aceh, imbuhnya.
Sambutan sanusi “keberhasilan dari panen Raya padi ini tidak terlepas dari kerja keras dan berkat kerjasama semua pihak termasuk tenaga penyuluh, mantri tani dan TNI baik ditingkat pusat maupun didesa-desa, terang Kadistan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pabung Atim Mayor Inf Sulistyono, Kabid Tanaman pangan Kab. Atim Syawaluddin S.P MP, Ketua Persit KCK Cabang XXI Kodim 0104/Atim Koorcab Rem 011/LW, Muspika Simpang Ulim, Pasiter Kodim 0104/Atim, Camat Simpang Ulim, Mantri tani dan Penyuluh Kec. Simpang Ulim, Kelompok Tani Cangkul Bersama.
Acara selesai pukul 11.45 Wib dilanjutkan dengan panen padi menggunakan mesin yang bertekhnologi tinggi “Mesin mini Harungstar Combine” (mesin pemanen padi serba guna).
PENULIS : BAIHAQI
EDITOR : ARZAK