• Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Mei 21, 2025
  • Login
No Result
View All Result
Google News
Merdeka Bicara
Telegram
  • Beranda
  • Sosmas
  • Nasional
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Islam
    • Sport
    • Pariwisata
    • Lingkungan
  • Beranda
  • Sosmas
  • Nasional
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Islam
    • Sport
    • Pariwisata
    • Lingkungan
No Result
View All Result
Merdeka Bicara
No Result
View All Result
  • Home
  • Sosmas
  • Nasional
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Islam
Home Nasional

Era Transformasi Digital, Indonesia Jadi Sasaran dan Rebutan Negara Maju

27 Februari 2020
Reading Time: 2 mins read
A A

MERDEKABICARA.COM  | JAKARTA – Potensi dan market besar di dalam era transformasi digital di miliki Indonesia. Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ismail menyatakan potensi itu membuat Indonesia menjadi perhatian negara maju.

“Indonesia memiliki pertumbuhan teknologi yang cepat, karena memiliki potensi SDM sangat besar. Otomatis juga menjadi potensi market, sehingga Indonesia menjadi sasaran atau rebutan banyak negara maju,” kata Ismail dalam Acara Kolaborasi Multistakeholders TIK Nasional Tik-Talk di di Hotel Aryaduta Jakarta, Rabu (26/2/2020).

Menyikapi potensi dan market besar itu, Dirjen Ismail mengajak generasi muda harus melek digital untuk memanfaatkan potensi dan pasar yang ada. “Saya mengajak generasi muda untuk melek digital. Kita manfaatkan potensi dan market besar digital di Indonesia,” ungkapnya.

Pemerintah, kata Dirjen SDPPI, membutuhkan masukan publik. Seringkali dalam acara seperti ini, ia diundang untuk menjadi narasumber. “Padahal, sebagai orang pemerintahan, seharusnya lebih banyak mendengar terkait yang dilakukan pemerintah apakah sudah cocok dengan yang dirasakan publik,” tuturnya.

Kegiatan dengan tema Sinergi Penataan Insfastruktur Telekomunikasi sebagai Platform Utama Transformasi Digital itu ditujukan untuk merumuskan kebijakan umum, evaluasi, dan menetapkan langkah-langkah penyelesaian masalah strategis di bidang TIK sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 1 Tahun 2014.

Dirjen SDPPI berharap acara Kolaborasi Multi-stakeholder TIK Nasional Tik-Talk ini tidak hanya jadi semacam tektok, bergantian dan bersautan saling mempertahankan argumen. “Seharusnya kita mencari solusi yang tepat dan langkah efisien dan efektif. Kalau istilah Presiden itu delivered, kita jangan hanya sampai batas diskusi, tapi harus delivered, langsung terasa impaknya,” katanya.

Acara tersebut dibuka oleh Anggota Tim Pelaksana Wantiknas, Garuda Sugardo. Dalam pengantarnya, Sugardo menekankan masa depan Indonesia di era digital. “Masa depan Indonesia adalah masa digital dimana IoT, Big Data, Smart City dan sebagainya, jadi infrastruktur nantinya akan saling bersinergi dan berkorelasi di era transformasi digital,” ucapnya.

Hadir sebagai moderator Asisten Deputi Telematika dan Utilitas Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Eddy Satriya. dalam acara itu, Dirjen SDPPI memaparkan materi Pemerataan Insfastruktur Telekomunikasi Sebagai Platform Utama Transformasi Digital di Indonesia.

Adapun pembicara lain, Kasubdit Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah Ditjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, Benny Kamil Kamil mengupas mengenai Arah Kebijakan Pengembangan Kota Cerdas (Smart City) sebagai Upaya Mendorong Transformasi Digital pada Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota. Sedangkan Guru Besar Ilmu Kebijakan Pajak, Universitas Indonesia, Haulda Rosdiana menyajikan materi mengenai Pembangunan Infrastruktur Telekomunikasi Sebagai Investasi dan Pendapatan Daerah di Masa Mendatang. {}

SendShareTweet
Next Post

Menkeu: Anggaran DAK Fisik 147 Miliar Akan Dikonversi Jadi Hibah ke Daerah

Rekomendasi

Perdana, RSCM Vaksinasi Covid-19 bagi 15 Dokter Lansia

4 tahun ago

Pj Bupati Aceh Utara Launching Layanan Pendaftaran Online Pasien BPJS di RSUD Cut Meutia

2 tahun ago

Trending

  • Resmikan 32 Puskesmas di Aceh Utara Menjadi BLUD, Ini Pesan Ayahwa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasus Penggelapan Bea Lelang FIF Lhokseumawe

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina Patra Niaga Sosialisasikan Program Rekrutmen bagi Lulusan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ayah Wa Soroti Kinerja Pasif KADIN Aceh Utara dan Minta Lebih Proaktif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • OJK Diminta Tindak Tegas Asuransi Bermasalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo ligula eget dolor.
SUBSCRIBE

Rubrik

Network

  • Acehlive
  • Geovice.net
  • Geovice.id

About Us

Informasi publik harus bebas dan independen. Kami menghadirkan informasi tersebut ke dalam genggaman Anda.

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2024 merdekabicara.com - Proudly powered by Altekno Digital Multimedia.

No Result
View All Result
  • Home
  • Sosmas
  • Nasional
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Islam

© 2024 merdekabicara.com - Proudly powered by Altekno Digital Multimedia.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In