• Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, Juli 5, 2025
  • Login
No Result
View All Result
Google News
Merdeka Bicara
Telegram
  • Beranda
  • Sosmas
  • Nasional
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Islam
    • Sport
    • Pariwisata
    • Lingkungan
  • Beranda
  • Sosmas
  • Nasional
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Islam
    • Sport
    • Pariwisata
    • Lingkungan
No Result
View All Result
Merdeka Bicara
No Result
View All Result
  • Home
  • Sosmas
  • Nasional
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Islam
Home Sosmas

Raih Katagori Gampong Mandiri, 5 Geusyik Dapat Penghargaan dari Pj Bupati

3 Januari 2023
Reading Time: 2 mins read
A A

MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA -Apel gabungan perdana jajaran ASN Pemerintah Kabupaten Aceh Utara tahun 2023 diwarnai dengan penyerahan penghargaan kepada Gampong-Gampong Mandiri yang dinilai berprestasi dan mempu mendongkrak perkembangan, pembangunan, dan pemberdayaan masyarakat gampong.
Sebanyak lima gampong dalam wilayah Kabupaten Aceh Utara dinilai telah menjadi Gampong Mandiri, masing-masing Gampong Kota Pantonlabu Kecamatan Tanah Jambo Aye, Gampong Kota Lhoksukon Kecamatan Lhoksukon, Gampong Keude Krueng Geukueh Kecamatan Dewantara, Gampong Cot Seurani dan Gampong Mane Tunong Kecamatan Muara Batu.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi, AP, MSi, usai apel gabungan di Lapangan Upacara Landing Kecamatan Lhoksukon, Senin, 2 Januari 2023, turut didampingi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Aceh Utara Fakhruradhi, SH, MH. Penghargaan diterima langsung oleh Geusyik Kota Pantonlabu Tgk H Hasballah, Geusyik Kota Lhoksukon Jamian, Geusyik Keude Krueng Geukueh T Kamaruzzaman, Geusyik Cot Seurani Fajri, dan Geusyik Mane Tunong Faisal.

Penjabat Bupati Azwardi, AP, MSi, menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada para geusyik dan camat yang telah bekerja ekstra dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, sehingga sejumlah gampong di Aceh Utara telah mampu menjadi Gampong (Desa) Mandiri. Ini bukan pekerjaan mudah, harus ada peran dan kerja yang solid antar stakeholder serta kolaborasi yang saling mendukung dalam pemberdayaan desa.

“Terimakasih kami selaku Pimpinan Daerah kepada Bapak Geusyik dan Camat, semoga penghargaan ini dapat menjadi pemicu dan pemacu untuk terus berprestasi pada masa-masa mendatang. Bapak Geusyik adalah ujung tombak pemerintahan yang bersentuhan langsung dengan semua keluhan dan aspirasi masyarakat, untuk itu kami akan terus memberikan perhatian penuh terhadap kerja keras para Geusyik di gampong-gampong,” ungkap Azwardi.

Menurut Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa, pembangunan desa meliputi pemenuhan 4 aspek, yakni kebutuhan dasar, pelayanan dasar, lingkungan, dan kegiatan pemberdayaan masyarakat desa. Sedangkan Desa Mandiri adalah desa yang mempunyai ketersediaan dan akses terhadap pelayanan dasar yang mencukupi, infrastruktur yang memadai, akses transportasi yang tidak sulit, pelayanan umum yang bagus, serta penyelenggaraan pemerintahan yang sudah sangat baik.

Desa mandiri adalah sebuah bentuk hasil penilaian yang dilakukan per tahun oleh Kementerian Desa melalui regulasi yang dikeluarkan yakni Permendesa Nomor 2 Tahun 2016 tentang Indeks Desa Membangun (IDM).

“Dalam indikator penilaian, Desa Mandiri adalah desa yang memiliki nilai Indeks Pembangunan Desa (IPD) lebih dari 75,” ungkap Fakhruradhi, SH, MH, Kadis DPMPP dan KB Aceh Utara.

Sedikitnya terdapat tiga dimensi pembentuk IDM, yaitu dimensi lingkungan, dimensi sosial dan dimensi ekonomi. Dimensi lingkungan terdiri dari kualitas lingkungan hidup dan potensi rawan bencana. Dimensi sosial terdiri dari kesehatan, pendidikan, modal sosial dan permukiman.

[tps_start_button label=”Start slideshow” style=”” class=””]Sedangkan dimensi ekonomi meliputi produksi desa, akses pusat perdagangan, akses distribusi, akses lembaga keuangan, lembaga ekonomi dan keterbukaan wilayah. {}

Tags: Desa MandiriPj Bupati Aceh Utara
SendShareTweet
Next Post

Usai Pimpin Upacara HAB, Sekda Aceh Utara Serahkan Penghargaan Satya Lancana untuk 10 ASN Kemenag

Rekomendasi

USK Dukung Politeknik Negeri Lhokseumawe Dirikan PSPPI

3 tahun ago

Ini Pesan Kapolres Pidie Saat Subuh Keliling di Mesjid Al-Ihsan Grong- Grong

4 bulan ago

Trending

  • Aktivis Tuding Politisi Yahdi Hasan Sumber Kehancuran Partai Aceh Wilayah Tengah Tenggara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua Komisi II DPRK Aceh Utara Sidak Pelayanan Puskesmas Simpang Keuramat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sikapi Keluhan Nelayan Terkait Penggunaan Alat Tangkap Ikan, Komisi II DPRK Aceh Utara Gelar Rapat Dinas Terkait

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Usai Gelar Demo, Ketum KGIF Dipecat oleh PT IMARA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Atap Rumah Dibawa Angin, Suami Istri Jadi Pengungsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo ligula eget dolor.
SUBSCRIBE

Rubrik

Network

  • Acehlive
  • Geovice.net
  • Geovice.id

About Us

Informasi publik harus bebas dan independen. Kami menghadirkan informasi tersebut ke dalam genggaman Anda.

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2024 merdekabicara.com - Proudly powered by Altekno Digital Multimedia.

No Result
View All Result
  • Home
  • Sosmas
  • Nasional
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Islam

© 2024 merdekabicara.com - Proudly powered by Altekno Digital Multimedia.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In