Categories: Islam

Bupati Bener Meriah Ajak Masyarakat Cek Arah Kiblat

MERDEKABICARA.COM | BENER MERIAH – Kementerian Agama Provinsi Aceh mengajak masyarakat Aceh untuk mengecek kembali arah kiblat masjid, Rumah, Meunasah dan Balai Pengajian bertepatan dengan terjadinya fenomena Rashdul Qiblah pada 15-16 Juli 2020.

Dalam hal menindaklanjuti masalah ini Bupati Bener Meriah, Tgk. H. Sarkawi, mengatakan, dan menjelaskan serta mengingatkan bahwa ini sebelumnya adalah fenomena Rashdul Qiblah juga sudah pernah terjadi pada 27-28 Mei lalu.

Perlu dan sangat penting juga kita cermati seperti yang telah disampaikan oleh Kakanwil Kementeriam Agama Aceh, Dr. H. Iqbal, SAg.MAg, berdasarkan data Astronomi, Fenomena alam ini akan terjadi pada pukul 16.27 Wib mendatang menurut yang disampaikan.

Kemudian Sarkawi, dimana Rashdul Qiblah atau dikenal juga dengan Istiwa A’zham adalah fenomena Falak dimana matahari melintas tepat di atas Ka’bah di Mekkah, Arab Saudi.

Sehingga, daerah lainnya yang masih merasakan siang hari dapat mengukur kiblat hanya dengan melihat arah bayang-bayang matahari. Yang disampaikan Iqbal didampingi Kepala Bidang Urais dan Binsyar Kanwil Kemenag Aceh, Drs H Hamdan, MA.

Selain itu Sarkawi juga menjelaskan sesuai ucapan dari Kanwil Kemenag Aceh bahwa peristiwa ini diperkirakan akan terjadi pada setiap tanggal 27-28 Mei pada pukul 16.18 WIB dan 15-16 Juli pada pukul 16.27 setiap tahunnya.

“Ini merupakan fenomena alam yang terjadi setiap tahunnya, oleh sebab itu tidak perlu dikaitkan dengan hal-hal yang berbau mistis atau kepercayaan lainnya,” katanya, Rabu, 15/7/2020.

Sementara itu, Falakiyah Kanwil Kemenag Aceh, Alfirdaus Putra mengatakan, fenomena ini terjadi karena peredaran matahari  jika dilihat dari bumi akan selalu  berpindah sebesar 23,5 derajat ke utara pada bulan Maret hingga September dan 23,5 derajat ke selatan pada bulan sebaliknya.

“Ketika matahari bergerak ke utara dengan posisi Ka’bah yang berada pada 21 derjat 25 menit  lintang utara, maka otomatis pada waktu  tertentu matahari akan terada tepat di atas Ka’bah,” ujar Alfirdaus.

Firdaus mengatakan, adapun cara pengukuran arah kiblat  dengan fenomena istiwa a’zham adalah dirikan tiang kecil, pastikan tiang tersebut didirikan di atas benda datar, kemudian cek jam sesuai dengan BMKG, RRI, TVRI harus tepat pukul 16.18 Wib. terangnya.

Dalam hal ini juga apabila lebih kurang dalam interval 2 menit, selanjutnya lihat bayang-bayang yang dibentuk, maka itulah bayang kiblat yang sesungguhnya.

Untuk masjid dan mushalla yang ingin mengukur arah kiblat agar menghubungi tim Falakiyah Kanwil Kemenag Provinsi Aceh atau tim falakiyah di Kemenag kabupaten/kota dengan melampirkan surat permohonan dan dianjurkan agar bermusyawarah terlebih dahulu dengan tokoh ulama dan masyarakat di wilayahnya. {}

Recent Posts

PNL, SKK Migas, dan Mubadala Energy Gelar HSSE Day 2025 Bersama Generasi Muda Aceh

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Semangat kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri energi kembali terjalin di…

6 hari ago

Jurusan KPI UIN Sultanah Nahrasiyah Dorong Mahasiswa Kuasai Fotografi dan Videografi Jurnalistik

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Sultanah Nahrasiyah terus berupaya…

6 hari ago

Peringati Hari Pahlawan Nasional, Perta Arun Gas bersama PHE NSO Laksanakan Upacara

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - PT Perta Arun Gas (PAG) bekerja sama dengan PT Pertamina Hulu Energi…

1 minggu ago

Menelisik Tantangan SKK Migas dalam Mengelola Energi di Ujung Negeri

Merdekabicara.com | Di ujung Indonesia bagian timur, sebuah pabrik blue ammonia akan dibangun. Lokasinya di…

1 minggu ago

Pemko Lhokseumawe Gelar Upacara Hari Pahlawan Tahun 2025

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Pemerintah Kota Lhokseumawe menggelar rangkaian kegiatan peringatan Hari Pahlawan Nasional Tahun 2025,…

1 minggu ago

Aris Budiman Pimpin Ikatan Alumni Politeknik Negeri Lhokseumawe Regional Riau Periode 2025–2030

MERDEKABICARA.COM | PEKANBARU - Aris Budiman, alumnus Teknik Listrik angkatan 1991 Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL),…

1 minggu ago