MERDEKABICARA.COM | BOGOR – Bertepatan dengan momentum Hari Keanekaragaman Hayati Dunia yang jatuh pada tanggal 22 Mei dan Idul Fitri pada tanggal 24 Mei, kabar gembira datang dari lembaga konservasi Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua.
Pada Selasa (25/5/2020) sekitar jam 05.00 Wib lalu, telah lahir seekor bayi orang utan betina. Bayi orang utan ini merupakan orang utan Kalimantan (Pongo pygmaeus) dari induk Evi dan jantan Ipung.
Kelahiran Fitri melengkapi kebahagiaan, karena pada bulan lalu (28/04/2020), seekor anakan gajah juga lahir di TSI Bogor. Anakan gajah ini diberi nama Covid lantaran lahir pada saat dunia mengalami pandemi COVID-19.
KLHK mencatat bahwa selama penutupan Lembaga Konservasi (LK) dan berlangsungnya Penerapan Sosial Berskala Besar (PSBB), banyak satwa yang lahir di Lembaga Konservasi antara lain Gajah Sumatera di TSI Cisarua dan Gembira Loka Yogyakarta.
Ini menandakan bahwa pengelola LK telah menerapkan kesejahteraan satwa dengan baik sehingga satwa dapat berkembangbiak secara alami dan telah menjalankan fungsinya sebagai tempat pengembangbiakan di luar habitat yang tetap mempertahankan kemurnian genetiknya.
Diharapkan melalui program captive breeding ini, konservasi ex-situ link to in-situ bisa dijalankan dan pada akhirnya peningkatan populasi in-situ dapat tercapai.
Mari kita jaga alam Indonesia dan lestarikan. Untuk hari ini dan masa depan generasi kita nanti. {}