Categories: Lingkungan

Tertimbun Longsor, Jalan Lintas Origon lumpuh Total

MERDEKABICARA.COM | BENER MERIAH – Hujan lebat dan deras yang melanda Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah beberapa waktu lalu, mengakibatkan terjadinya tanah longsor yang membuat Jalan lintas Origon seputaran Pepara tidak bisa lagi dilalui karena badan jalan tertutup tanah longsor.

Kejadian tersebut pukul tadi siang, tanah bercampur bebatuan disertai dengan batang kayu jatuh sepanjang dan lebar 25-50 meter bergeser dari atas 20 meter dari ketinggian tebing dapat dikatakan curam.

Kalak BPBD Bener Meriah Abdul Kadir, ST, M.Si, yang disampaikan oleh Sekjen Saparuddin,SKM,M.Si, mengatakan kejadian tersebut Di daerah Pepara, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh  Tengah. Sabtu 02/05/2020.

Dalam hal ini Saparuddin mengajak dan sekedar pemberitahuan secara umum, perlu kita ketahui dan tetap harus waspada. Berhubung saat ini cuaca sangat extrem, sedang musim hujan, agar menghindari untuk mengadakan bepergian ketempat yang ketinggian lebih dari 1000 – 1500 lebih dari DPL.

Ketinggian yang kami maksud Hal ini untuk mengantisipasi akan terjadi longsor karena hujan. Selama beberapa hari ini kita banyak melihat musibah tanah longsor, sama seperti kejadian ini yang terjadi di Puncak Origon tepatnya Pepara ini.

Belum lagi habis tantangan yang sangat berat yang sedang kita hadapi bersama saat ini yaitu Corona Virus Disease (Covid-19) sedang melanda negeri ini dan pendeminya menyebar keseluruh belahan dunia.

Maka dari itu sekali lagi diharapkan kepada seluruh masyarakat Bener Meriah yang mau ketakengon dan sebaliknya dari Aceh Tengah mau ke Bener Meriah. Untuk sementara waktu dilarang keras lewat dari jalan lintas Puncak Origon. Kata Saparuddin

Kami ulangi, bahwa saat ini jalan lintas puncak origon tidak dapat dilalui untuk sementara waktu baik roda 2 (Dua) dan roda 4 (Empat) guna menghindari sesuatu dan lain hal terjadi yang menimpa diri kita masing masing.

Sementara pihak BPBD Kabupaten Aceh Tengah sudah menurunkan alat berat kelokasi dimana tempat longsor yang dimaksud namun butuh waktu untuk membersihkan reruntuhan tanah bebatuan tersebut. Tutup Saparuddin. {}

Recent Posts

Bupati Ayahwa Hadiri Sarasehan Nasional Bahas Tantangan Geopolitik Global

MERDEKABICARA.COM | JAKARTA - Bupati Aceh Utara, H. Ismail A. Jalil, SE., yang lebih dikenal…

1 hari ago

Kapolres Pidie Pimpin Upacara Harkitnas Ke – 117

MERDEKABICARA.COM | PIDIE -Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK., memimpin upacara peringatan Hari Kebangkitan…

1 hari ago

PNL Jadi Kampus Perdana Magang di BCA Syariah

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE -Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) terus meneguhkan eksistensinya sebagai institusi pendidikan vokasi yang…

2 hari ago

Wali Kota Sayuti Abubakar Tunjuk A. Haris Sebagai Plt. Sekda Lhokseumawe

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, SH., MH., secara resmi menunjuk…

2 hari ago

Disaksikan Kapolres Pidie, Komunitas Motor di Pidie Deklarasi Tolak Geng Motor

MERDEKABICARA.COM | PIDIE -Komunitas Motor di Kabupaten Pidie Deklarasi Penolakan Geng Motor dan Balapan Liar,…

5 hari ago

Aceh Utara Raih Peringkat Tertinggi di Aceh dalam Laporan Pengawasan Pengendalian Inflasi

MERDEKABICARA.COM.| ACEH UTARA -Kabupaten Aceh Utara berhasil mencatatkan prestasi membanggakan sebagai daerah dengan capaian kinerja…

6 hari ago