MERDEKABICARA.COM | ACEH BESAR – Pemerintah Aceh Besar melalui Intruksikan PDAM Tirta Mountala untuk memberikan keringanan diskon tagihan 50% selama tiga bulan bagi masyarakat Aceh Besar khususnya para pelanggan air bersih di tengah masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Bupati Aceh Besar, Ir H Mawardi Ali mengeluarkan intruksi kepada Direktur PDAM Tirta Mountala, Ir Sulaiman ntuk meringankan beban masyarakat kurang mampu dalam kebutuhan air berseih. Ikut dalam pertemuan tersebut jajaran perusahaan air minum milik Pemkab Aceh Besar dengan badan pengawas, di Aula Dekranasda Aceh Besar, Gani Kecamatan Ingin Jaya, Rabu (8/4/2020).
“Saya Instruksikan Pimpinan PDAM Tirta Mauntala untuk memberi keringanan kepada masyarakat kurang mampu dengan diskon tagihan sebesar 50 persen bagi mereka,” kata Ir Mawardi Ali.
Bupati Aceh Besar mengaku dirinya terus mengkaji kebijakan apa saja yang bisa diberikan untuk meringankan beban rakyat, khususnya masyarakat Aceh Besar selama masa pandemi berlangsung. Selain melakukan berbagai upaya penanganan dan pencegahan Corona ini seperti melakukan penyemprotan disinfektan dan juga himbauan untuk memutuskan mata rantai Covid-19.
Sementara Dirut PDAM Tirta Mountala, Ir Sulaiman mengatakan pihaknya siap memberikan keringanan bayar bagi warga miskin atau pelanggan tipe A sebesar 50 persen selama tiga bulan mulai April, Mei, dan Juni 2020. “Kami sepakat dan sesuai instruksi Bapak Bupati Aceh Besar, diskon tagihan hanya untuk pelanggan keluarga kurang mampu,” tuturnya.
Menurut Sulaiman, diskon tagihan merupakan bentuk kepedulian pemerintah dan PDAM dalam menyikapi situasi serta kondisi penangganan Covic-19 bagi pelanggan rumah tangga kurang mampu. “Jumlah pelanggan tipe A sekitar 10 persen dari total pelanggan saat ini 37.000 pelanggan tersebar diberbagai kecamatan yang ada jangkuan PDAM,” sebutnya.
Selama masa pandemi Covid-19 ini pelayanan air minum kepada pelanggan tetap berjalan seperti biasa. Bahkan lebih intensif, karena kebutuhan air lebih besar dimana orang banyak di rumah atau stay home. “Agar air terus lancar, kami telah melakukan berbagai hal seperti pemeliharaan jaringan hingga memastikan kecukupan stok bahan pemurni air yang didatangkan dari luar daerah,” kata Sulaiman.
Ditanya, apakah ke depan ada kemungkinan untuk memperpanjang dan memperluas cakupan diskon. “Tentu ini juga kita lihat perkembangan, untuk itu kita semua berdoa kepada Allah SWT semoga virus Corona cepat berlalu,” ujarnya.
Untuk mukim Lamlhom Kecamatan Lhoknga dan sekitar, PDAM kerja sama dengan BPBD Aceh Besar. Dimana air sama PDAM dan mobil dari BPBD, karena PDAM terbatas armada. Sedangkan, di Kecamatan Peukan Bada yang wilayah kekeringan Embung Lambadeuk kami menggunakan armada sendiri,” ungkapnya. {}