MERDEKABICARA.COM | AL-QUDS – Kementerian Kesehatan Israel merilis informasi terbaru, 3 kasus kematian dan 177 kasus terinfeksi baru, sehingga jumlah meninggal akibat Covid 19 mencapai 8 kasus, dan positif terinfeksi mencapai 2666 orang.
Menurut data kementerian, dari jumlah tersebut, sebanyak 2483 kasus ringan, 68 kasus sedang, dan 39 kasus parah, sedangkan jumlah yang sembuh mencapai 68 orang. Sementara 432 mendapat pengobatan di RS, 1261 diobati di rumah, dan 325 ditempatkan di sejumlah hotel yang disediakan untuk pasien positif Corona.
Pada Kamis siang, seorang lansia berusia 91 meninggal di RS Holon, setelah kondisi kesehatannya memburuk akibat terkena Covid 19.
Keterangan yang dirilis kementerian kesehatan menyebutkan bahwa kasus kematian akibat Covid 19 menimpa kalangan usia rata-rata 77 tahun.
Menurut dirjen kemenkes, Moseh Barsimantov, data kasus Corona di Israel mengalami peningkatan setiap 3 hari.
Dalam sepekan kasus Covid 19 mencapai 200 orang, ujarnya.
Barsimantov menegaskan dukungannya terhadap lockdown untuk mengendalikan virus, meski mungkin tidak lockdown sepenuhnya.
“Rumah sakit umum di Israel akan menjadi rumah sakit Corona. Dan hanya sepertiga yang akan digunakan untuk pasien kasus pernapasan, dan itupun bagi yang sudah parah.” Lanjut Barsimantov.
“Cara untuk menangani penyakit ini adalah dengan mengisolasi orang yang sakit atau berisiko tertular penyakit, terlepas dari ukuran sumber daya yang kita miliki,” katanya.
Virus Corona tiba di “Israel” pada 20 Januari lalu.
Sumber : palinfo
