MERDEKABICARA.COM | BENER MERIAH – Sedikitnya 40 ( empat puluh ) orang dari 20 ( dua puluh ) pasangan penganten baru ikuti penyuluhan pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga ( KDRT ), yang diselengarakan Pemerintah daerah ( Pemda ) Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh melalui bagian kemasyarakatan ( Kesmas ), Kamis ,5 /9/2019.
Kegiatan penyuluhan pencegahan KDRT tersebut dengan tema ” Mewujudkan keluarga yang Sakinah, mawaddah, waromah “, dilaksanakan sehari penuh di Gedung Empu Beru kompleks Perkantoran Pemda Bener Meriah.
Selain di ikuti 20 pasangan penganten baru sebagai peserta, pihak panitia juga melibatkan 10 ketua TP-PKK Kecamatan dan 30 peserta dari gabungan organisasi wanita ( GOW ) di Kabupaten penghasil Kopi Arabika itu. Hal itu disampaikan Ketua panitia Hasminarti dalam laporanya.
Menurutnya, jumlah peserta yang mengikuti penyuluhan pencegahan KDRT ini sebanyak 80 orang, dan tujuan dilaksanakan kegiatan ini ialah memberikan pemahaman kepada para peserta agar menghindarai KDRT dalam rumah tangga atau lingkungannya.
Selain itu, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang prosudur penanganan KDRT dan memberikan pemahaman kepada peserta dampak negatif akibat dari KDRT itu. Ujar Ketua Panitia itu.
Sementara itu dalam sambutanya Bupati Bener Meriah yang diwakili Asisten III Drs Suarman, MM menyampaikan, terkait dengan penyelesaiaan kasus kekerasan dalam rumah tangga ( KDRT ) di wilayah Kabupaten Bener Meriah, Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah dan menanganinya.
Melalui kebijakan program serta kegiatan dalam rangka pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak telah dilakukan pemerintah, seperti salah satunya kegiatan penyuluhan yang ditujukan kepada para peserta yang merupakan aman mayak dan inen mayak ( pengantin baru ), Kata Suarman.
Asisten III itu menambahkan, untuk itu kita semua berharap melalui kegiatan hari ini dapat memberikan pengetahuan dan masukan yang lebih mendalam dari para kader terhadap masyarakat pendukung sehingga mampu meminalisir tindakan kekerasan dalam rumah tangga di Kabupaten Bener Meriah, harap Suarman.
Dari pantauan media ini, narasumber yang didatangkan oleh pihak panitia untuk memberikan pemahaman tentang pencegahan terjadinya KDRT yakni Endang Sitianingsih, M. Pd ( Psikolog dari TIM Pengerak PKK Aceh ) dan Usatad Husni Suardi, S. Ag. ( Dari Provinsi Aceh ). ( Man)