MERDEKABICARA.COM | PIDIE – Polres Pidie melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Lilin Seulawah 2024, kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Apel Mapolres Pidie, Jumat (20/12/2024), pagi
Apel gelar pasukan tersebut selain diikuti oleh personel Polres Pidie juga diikuti prajurit TNI, Satpol PP Kabupaten Pidie, Dinas Perhubungan , SAR, RAPI dan sejumlah lembaga serta instansi terkait lainnya.
Pj. Bupati Pidie Drs. Samsul Azhar bersama Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK bertindak selaku inspektur apel dalam rangka apel gelar pasukan Ops Lilin Seulawah 2024.
Selain itu turut juga hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 0102/Pidie Letkol Inf Andi Irsan, M.Han, Kajari Pidie diwakili Kasidatun, Wakapolres Pidie Kompol Misyanto, SE, M.Si, Kasat Pol PP Pidie Fahrizal, AP, MAP, Wadir RSU TCD M. Nur, SKM, M.Kes, Dansubdenpom IM /1-3 Sigli Kapten CPM Muhazar, para pejabat utama dan Kapolsek jajaran Polres Pidie, para kepala dinas dan tamu undangan lainnya.
Pj. Bupati Pidie Drs. Samsul Azhar yang didampingi Kapolres Pidie, ikut melakukan penyematan pita tanda operasi sebagai simbol dimulainya Operasi Lilin Seulawah 2024 kepada perwakilan personel TNI/Polri dan Dinas Perhubungan Kabupaten Pidie.
Dalam Apel tersebut Penjabat Bupati Pidie Drs. Samsul Azhar, membacakan amanat Kapolri menjelaskan, pentingnya soliditas dan sinergi antar instansi untuk mendukung keberhasilan Operasi Lilin 2024. Operasi ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025,
Apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras yang akan digunakan selama pelaksanaan operasi, sehingga di harapkan seluruh kegiatan pengamanan perayaan Natal 2024 serta Tahun Baru 2025 (Nataru) dapat berjalan dengan optimal.
“Pengamanan Nataru merupakan tugas rutin yang harus kita pastikan berjalan dengan aman, nyaman dan lancar, dan operasi ini bertujuan untuk mengamankan berbagai aktivitas masyarakat, termasuk peribadatan, perjalanan liburan, dan perayaan pergantian tahun,” ujarnya.
Lanjutnya, hal tersebut penting karena momentum Nataru telah menjadi bagian tradisi masyarakat Indonesia yang berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat. Pada Nataru tahun ini, Polri dan stakeholder terkait telah memetakan permasalahan kamseltibcar lantas dan kamtibmas yang harus diwaspadai, tentunya ini harus dapat dipahami dan diimplementasikan secara tepat di lapangan.
“Kepada seluruh personel, Bapak Kapolri juga berpesan agar senantiasa menjaga kesehatan. Jadikan pengamanan Nataru sebagai sebuah kebanggaan dan niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ladang ibadah,” jelasnya.
Sebagaimana diketahui, Polri akan menggelar Operasi Lilin 2024 dalam rangka pengamanan Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Operasi ini akan digelar selama 13 hari, terhitung mulai dari 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. {}
