Categories: Sosmas

Pemko Banda Aceh Ajak MES Pusat Dukung Implementasi Qanun LKS

MERDEKABICARA.COM | BANDA ACEH –  Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Provinsi Aceh yang juga Wali Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM mengajak MES Pusat men dan jajaran pengurus berkesempatan melakukan silaturrahmi dengan KH Cholil Nafis yang merupakan pengurus MES Pusat mendukung implementasi Qanun Lembaga Keuangan Syariah (LKS) di Aceh.

Ajakan ini disampaikan saat melakukan silaturrahmi dengan KH Cholil Nafis yang merupakan penguurus MES Pusat dan Dewan Pengawas Syariah PT Pegadaian Persero.

Acara berlangsung di The Gade Coffee kawasan Kampung Baru Banda Aceh, Minggu (24/1/2021) malam.

Turut hadir Kepala OJK Provinsi Aceh Yusri, Kepala Bank Aceh Syariah Haizir, Pimpinan Wilayah PT Pegadaian Syariah Persero Area I Medan Edwin S. Inkiriwang dan Vice President PT Pegadaian Area Aceh Ferry Hariawan sebagai tuan rumah.

Dari jajaran MES Aceh hadir juga Wakil Ketua I Prof Syahrizal Abbas dan Kabid Perencanaan Keuangan MES Aceh, Firdaus Adnan.

Dipandu Sekum MES Aceh, Sugito pertemuan ini berlangsung santai namun serius.

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam itu dibahas soal implementasi Qanun Nomor 11 Tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah (LKS).

Aminullah, selaku orang nomor satu di jajaran MES Provinsi Aceh memulai pembicaraan dengan menceritakan bagaimana ia dan para pengurus MES Aceh terus bekerja usai dilantik 13 Oktober 2018 lalu.

MES Aceh, lanjutnya terus melakukan sosialisasi ke masyarakat dan pelaku ekonomi termasuk kepada seluruh lembaga jasa keuangan.
“Usai dilantik kami terus tancap gas. Selain menggencarkan sosialisasi keunggulan sistem ekonomi Islam juga melakukan berbagai kegiatan lain seperti kaderisasi hingga seminar-seminar, baik berskala lokal maupun nasional. Tujuannya agar pemahaman masyarakat semakin tinggi,” ungkap Aminullah yang juga Wali Kota Banda Aceh ini.

Lanjutnya, sistem ekonomi syariah harus berjalan di Bumi Serambi Mekkah karena merupakan amanah undang-undang.
“Sejak Qanun Syariat Islam lahir di Aceh tahun 2002, yang paling menonjol hanya di sektor aqidah dan ibadah, sementara sektor muamalah seperti kurang mendapat perhatian. Padahal menjalankan syariat Islam secara menyeluruh, muamalah menjadi hal yang sangat penting,” kata orang nomor satu di Pemko Banda Aceh ini.

Karenanya, Aminullah berharap dukungan dari semua pihak, termasuk dari MES Pusat agar implementasi Qanun LKS bisa berjalan maksimal di Aceh.

KH Cholil Nafis sendiri mengapresiasi apa yang telah dilakukan MES Aceh selama ini. Sosok yang sering mengunjungi Bumi Iskandar Muda ini juga mengaku terus mengikuti perkembangan Aceh yang menerapkan syariat Islam.

Dalam kesempatan tersebut ia juga mengapresiasi kinerja Aminullah memerangi rentenir dengan mendirikan sebuah Lembaga Keuangan Mikro Syariah yang dinamakan Mahirah Muamalah Syariah (MMS) yang kemudian mampu memutus ketergantungan pelaku usaha kecil terhadap rentenir.

Aceh yang menerapkan syariat Islam, lanjut KH Cholil Nafis tentunya sistem ekonomi yang dijalankan harus sesuai nilai-nilai Islam. Karenanya semua lembaga jasa keuangan juga harus menyesuaikan dan mengkonversi ke syariah, termasuk PT Pegadaian.

“Seperti transaksi gadai, sangat kuat karena ditegaskan langsung oleh Al-Quran. Saya pikir gadai itu bisa dielaborasi dalam sistem ekonomi syariah,” kata KH Cholil Nafis. {}

Recent Posts

Belum Tersentuh Bantuan, PT Bapco Datang Bawa Bahan Makanan ke Desa yang Hampir Dilupakan

Merdekabicara.com - Aceh Utara | Musibah yang menimpa Aceh di Minggu terakhir bulan November yang…

2 hari ago

PT SAG Salurkan Bantuan Pangan untuk Korban Bencana 2025: “Kami Bantu Saudara Kami”

MerdekaBicara.com – Aceh Utara | Di tengah suasana sibuk para relawan di pendopo bupati Aceh…

2 hari ago

WA Group The Light From Pase Hadir untuk Korban Banjir Aceh Utara

MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA - Di tengah luka dan kepenatan yang ditinggalkan banjir besar di…

5 hari ago

Banjir Melumpuhkan Aceh Utara, KPA Bergerak Cepat Kirim Medis & Bantuan Darurat

MerdekaBicara.com - Aceh Utara |Komite Peralihan Aceh (KPA) Sagoe Teungku Keuramat, Daerah Teungku Syik Di…

7 hari ago

Kapolres Pidie Salurkan Bantuan Akpol 2005 untuk Warga Terdampak Banjir di Kabupaten Pidie

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Paguyuban Tathya Dharaka Akpol 2005 mengirimkan sejumlah bantuan untuk masyarakat di…

1 minggu ago

Aceh Bagian Tengah Lumpuh, AHY dan Iftitah Bawa 30 Ton Beras dari Presiden Prabowo

MerdekaBicara.com - Takengon | Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)…

2 minggu ago