Categories: Politik

Bawa Keranda Mati, Aktivis APKK Kepung Gedung DPRD Sarolangun

MERDEKABICARA.COM | JAMBI – Puluhan Aktivis yang tergabung dalam Aliansi Pecinta Keadilan dan Kebenaran (APKK) Kabupaten Sarolangun pada Selasa (3/11/2020) sekira pukul 10.00 wib, mendatangi Gedung DPRD Sarolangun sambil membawa keranda mati, sebagai simbol matinya penegakkan peraturan daerah (Perda) nomor 5 tahun 2015 tentang analisa dampak lingkungan lalu lintas.

Dalam Orasinya, Iskandar maupun Edi S Latief, menuding bahwa DPRD yang memiliki peran selaku pengesah Perda dan lembaga Pengawasan terhadap kebijakan didaerah, dinilai lemah dalam Pengawasan dan penegakkan Perda Amdal Lalin, sehingga berdampak banyak kerusakkan jalan poros di Kabupaten Sarolangun yang disebab oleh rutinitas angkutan Batu Bara tujuan Sumbar.

Dalam aksi yang berjalan Damai tersebut, Para pendemo menyampaikan 9 poin tuntutan antara lain;
1. Menghentikan kegiatan Batu Bara yang melintas dijalan Kabupaten Sarolangun,

2.Mencabut Izin Perusahaan yang melanggar Perbup, Perda dan Amdal Lalin,

3.Menghentikan Angkutan Batu Bara yang melebihi Kapasitas,

4.Meminta DPRD cabut Perda 05 Tahun 2015 Tentang Amdal Lalin,

5.Meminta DPRD Sarolangun turun melihat realisasi Perda terhadap Tambang Batu Bara,

6.Meminta DPRD Sarolangun menutup Stockpile Batu Bara di Gurun Mudo Kec Mandiangin,

7.Meminta DPRD Sarolangun memanggil Dishub dan DLH Kabupaten Sarolangun terakait pembuangan Batu Bara disepanjang Jalan,

8.Meminta DPRD Sarolangun memanggil Pemkab Sarolangun terkait Kesepakatan dengan 14 Perusahaan Tambang Batu Bara,

9. Meminta Perusahaan Batu Bara membangun jalan khusus tambang sesuai dengan UU RI No.38 Tahun 2004 terkait 6 poin kententuan pungsi Jalan.

Setelah menyampaikan orasi, tepat pukul 14.00 wib para pendemo diterima oleh Ketua Komisi 3 DPRD Sarolangun, M.Fadlan Arifiqi, didampingi oleh Yusuf Helmi, H.Sarwani, H.Hurmin, Agung Prastyo, AH Marzuki, Siti Aisyah, Asmarul. hadir juga Kadis Perhubungan Sarolangun, Syahruddin, dan utusan dari Dinas Lingkungan Hidup melakukan Audensi.

Dalam Audensi yang berjalan hingga Magrib, para Anggota DPRD Sarolangun yang hadir, minta Dinas Perhubungan memanggil pihak Pengelola Angkutan Batu Bara agar dapat mematuhi Peraturan yang telah ditetapkan Pamerintah baik jam melintas, tonase muatan, serta meminimalisir debu Batu Bara disepanjang jalan.

“Kami sangat mendukung Aspirasi yang disampaikan ini, dalam menegakkan Perda Lalin ini dukungan dari anggota Dewan dan juga APKK sangat kami harapkan.” Ujar Syahruddin, Perhubungan.

 

Penulis : James

Editor   : Arief Z

Recent Posts

Kapolres Pidie Hadiri Panen Raya Padi Serentak di Tiro

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK bersama Bupati Pidie Sarjani…

18 jam ago

Kapolres Pidie Pimpin Upacara Pemakaman Aipda Hendri Saputra

MERDEKABICARA.COM | Pidie - Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK memimpin langsung upacara pemakaman…

7 hari ago

Polres Pidie Gelar Apel Gabungan Menjelang Malam Takbiran Idul Fitri 1446 H

MERDEKABICARA.COM | PIDIE -  Menjelang malam takbiran Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Polres Pidie…

1 minggu ago

Pengamatan Rukyatul Hilal Awal Syawal 1446 H, Perta Arun Gas Dukung Tim Kemenag Lhokseumawe di Bukit Tiron

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Perta Arun…

1 minggu ago

Tim Berdikari PNL Sukses Gandeng Tiga Mitra Strategis untuk Diversifikasi Kopi Gayo

MERDEKABICARA.COM | TAKENGON -  Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) melalui Program Katalisator Kemitraan Berdikari terus menunjukkan…

2 minggu ago

PT PIM Gelar Program Mudik Gratis Bagi Ratusan Pemudik, Ini Empat Rute Tujuan

MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA -Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, PT Pupuk Iskandar Muda (PIM)…

2 minggu ago