Categories: NasionalSosmas

130 Perwakilan Negara Bahas Isu Kesehatan Global di Forum FPGH 2020

MERDEKABICARA.COM | JAKARTA – Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, menekankan hubungan penting antara isu kesehatan global dan kebijakan luar negeri dalam keynote speech pada pembukaan acara peluncuran keketuaan Indonesia di forum Foreign Policy and Global Health (FPGH) di Kementerian Luar Negeri RI (28/1).

​Pertemuan ini dihadiri oleh sekitar 130 orang perwakilan negara-negara anggota FPGH di Jakarta, instansi-instansi pemerintah terkait, sivitas akademika, media, serta masyarakat madani yang bergerak di bidang kesehatan.

Dalam keketuaannya, Indonesia akan mengusung tema, “Affordable Health Care for All”. Layanan kesehatan yang terjangkau adalah kunci bagi tercapainya Cakupan Kesehatan Semesta (Universal Health Coverage) yang merupakan prioritas nasional dan global saat ini.

Keynote speech dari Menteri Luar Negeri dilanjutkan dengan sambutan dari Perwakilan WHO untuk Indonesia serta sambutan dari Kedutaan Besar Perancis. Perancis memegang keketuaan FPGH pada tahun 2019 lalu.  Direktur Jenderal Kerja Sama Multilateral Kemlu RI juga memberikan paparan mengenai prioritas dan rencana kegiatan dalam kerangka FPGH sepanjang tahun 2020.

Sesi kedua  acara ini diisi dengan diskusi panel  dengan narasumber dari Kementerian Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, serta perwakilan industri kesehatan. Para narasumber menyampaikan pandangan dan harapan dari masing-masing instansi terhadap keketuaan Indonesia di FPGH.

Kelompok negara FPGH dibentuk di tahun 2007 setelah pertemuan di Oslo antara tujuh negara, yaitu Afrika Selatan, Brazil, Indonesia, Perancis, Norwegia, Senegal dan Thailand. Forum ini bertujuan mempromosikan pentingnya isu kesehatan global dalam kerangka kebijakan luar negeri.

Pertemuan ini merupakan upaya membangun jejaring dan kerja sama yang lebih erat antara sektor publik maupun privat guna membantu pencapaian ketersediaan layanan kesehatan yang terjangkau dalam kerangka FPGH. Hal ini sejalan dengan Visi Presiden RI 2019-2024 yang mengedepankan pembangunan sumber daya manusia dengan memperhatikan unsur kesehatan serta pentingnya peningkatan arus investasi, perdagangan, dan perluasan tenaga kerja. {}

Recent Posts

Dituduh Telantarkan Lahan, Ini Jawaban Mengejutkan dari PT Bapco!

MERDEKABICARA.COM | Aceh Utara--. Managemen PT Bapco mengatakan bahwa lahan PT. Bapco di kecamatan Paya…

5 jam ago

Kapolres Pidie Pimpin Upacara Hari Bhayangkara ke-79

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Kepala Kepolisian Resor Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK memimpin langsung…

3 hari ago

HMJ KPI UIN SUNA Lhokseumawe Latih Mahasiswa Kuasai Bahasa Isyarat

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Fakultas Ushuluddin, Adab…

3 hari ago

Usai Gelar Demo, Ketum KGIF Dipecat oleh PT IMARA

MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA -Seusai menggelar demonstrasi di gerbang utama PT Pupuk Iskandar Muda (PIM),…

3 hari ago

Mahasiswa PNL Raih Juara II Nasional dalam Ajang CAD-CAM Competition 2025

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) di…

4 hari ago

Polres Pidie dan Kelompok Tani Sabena Geuleudieng Padang Tiji Tanam Jagung di Lahan 11 Hektare

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Dalam upaya mendukung program Swasembada Pangan Nasional 2025, Polres Pidie bersama…

4 hari ago