Categories: NasionalSosmas

BI Lhokseumawe Terus Lakukan Sosialisasi Transaksi Non Tunai di Kalangan Masyarakat

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Lhokseumawe hingga saat ini masih terus menggalakkan penggunaan transaksi non tunai kepada seluruh kalangan masyarakat di kota Lhokseumawe.

Demikian yang dikatakan Kepala KPw BI Lhokseumawe, Yufrizal saat ditemui pihak Media di ruang kerjanya, Senin (18/11).

Kepala KPw BI Lhokseumawe mengatakan,  pihaknya sampai dengan saat ini terus mendorong baik kepada  para pelaku usaha dan masyarakat di Kota Lhokseumawe supaya menggunakan transaksi non tunai. Karena,  perkembangan teknologi saat ini semakin pesat sehingga BI mendorong masyarakat terutama kalangan milenial agar dapat memanfaatkan kecanggihan teknologi ini dalam berbagai transaksi.

“Pihaknya masih terus melakukan sosialisasi penggunaan transaksi non tunai di tengah – tengah masyarakat Lhokseumawe dan sekitarnya, walaupun  terkendala pada Sumber Daya Manusia (SDM) pada sebagian masyarakatnya, itu merupakan tugas kita harus memberi pengetahuan dan pemahaman tentang tata cara transaksi non tunai kepada masyarakat,” terang Yufrizal.

Ilustrasi

Lebih lanjut Yufrizal mengatakan, guna mendukung program itu, kata dia, belum lama ini BI telah meluncurkan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS). QRIS merupakan standar QR code yang ditetapkan oleh Bank Indonesia dan berlaku secara Nasional. Dengan berlakunya QR Code ini, tidak ada lagi QR code lain yang boleh digunakan di Indonesia selain QRIS.

“Adapun QR Code yang diberlakukan di Indonesia merupakan QR Code yang berjenis Merchant Presented Mode (MPM) atau Push Payment. Mekanisme dari MPM ini adalah dimana merchant yang menampilkan QR code dan konsumen melakukan scan QR code untuk melakukan pembayaran,” sebutnya.

“Tujuan adanya QRIS di Indonesia adalah untuk memperlancar Sistem Pembayaran Non Tunai di Indonesia yang bisa dilakukan secara aman dan lancar, mendorong efisiensi transaksi, mempercepat inklusi keuangan, memajukan UMKM, yang pada akhirnya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, untuk Indonesia Maju. “Karena itu, para pelaku bisnis, pedagang dan semua kalangan masyarakat harus bisa memanfaatkan dan menguasai kecanggihan teknologi  sekarang ini,” jelas Yufrizal (rif)

Recent Posts

Direktur PNL Buka FGD Kurikulum Hilirisasi Sawit: Sinergi Vokasi dan Industri Menuju Inovasi Berkelanjutan

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE  - Direktur Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL), Dr (C). Ir. Rizal Syahyadi, ST.,…

1 hari ago

Satreskrim Polres Pidie Ringkus Pelaku Pencurian dan Penggelapan

MERDEKABICARA.COM | PIDIE  - Unit Opsnal Satreskrim Polres Pidie bekerja sama dengan Unit Opsnal Satreskrim Polres…

1 hari ago

PNL Serahkan Ijazah Almarhumah Safira: Saat Ilmu Menembus Batas, Cinta Ibu Menggapai Langit

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Dalam lautan toga dan senyum kebahagiaan para wisudawan Politeknik Negeri Lhokseumawe…

3 hari ago

Wisuda ke-36 PNL : Cahaya Vokasi dari Tanah Rencong untuk Nusantara

MEREEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) kembali menorehkan capaian membanggakan dalam Wisuda ke-36 Tahun…

4 hari ago

Pastikan Penyaluran Tetap Terjaga, Pertagas Tanggap dan Siaga Tangani Kendala Pipa Gas di Aceh Timur

MERDEKABICARA.COM | ACEH TIMUR -PT Pertamina Gas (Pertagas), bagian dari Subholding Gas Pertamina, memastikan penanganan…

5 hari ago

PWI Lhokseumawe Siapkan “Rumah Nyaman” untuk Wartawan, Bukan Cuma Wacana

MerdekaBicara,com – Lhokseumawe | Rabu (14/10/2025) menjadi hari yang istimewa bagi keluarga besar Persatuan Wartawan…

7 hari ago