MERDEKABICARA.COM | ACEH BESAR – Upaya pencegahan penyebaran Pandemi Corona Virus Disease 19 (Covid19) terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, selain penyemprotan disinfektan secara rutin, Pemkab juga telah menyiapkan tempat yang akan digunakan sebagai tempat isolasi atau karantina ODP (Orang Dalam Pemantauan).
Demikian yang disampaikan Bupati Aceh Besar pada saat rapat kerja dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Kabupaten Aceh Besar, di ruang rapat, lantai II kantor Bupati Aceh Besar, Jantho, Senin, 6/4/2020.
“Untuk sementara, gedung JSC (Jantho Sport Center) akan kita jadikan tempat isolasi bagi mereka yang berstatus ODP, telah kita siapkan,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar juga melakukan pembagian masker kain kepada seluruh kepala OPD, ASN, dan juga telah menyiapkan sebanyak 5000 masker yang akan dibagikan kepada masyarakat.
“Pada hari ini kita wajibkan semua memakai masker, secara simbolis kita bagikan di jajaran Pemkab Aceh Besar, selanjutnya akan kita bagikan kepada masyarakat, sudah kita siapkan 5000 masker untuk tahap awal,” ujarnya.
Mawardi Ali juga mengatakan, Masker ini adalah masker kain, yang dibuat oleh UMKM binaa Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Aceh Besar, ini sesuai dengan himbauan yang dikeluarkan oleh Badan Kesehatan Dunia dari WHO yang kemudian diumumkan oleh Kementrian Kesehatan RI, maka langsung kita kerjakan”.
Terkait pemuda yang melakukan karantina mandiri di desa Jalin, Mawardi Ali mengatakan bahwa ia tidak ingin hal ini menjadi isu politik. “Kita tidak ingin ini menjadi konsumsi politik, dan kita pun akan menjemput mereka sore ini, akan kita pindahkan ke JSC,” jelas dia.
Bupati juga memastikan bahwa seluruh kecamatan se Kabupaten Aceh Besar telah mempersiapkan ruang isolasi bagi mereka yang berstatus ODP.
“Seluruh kecamatan sudah kami perintahkan untuk mempersiapkan ruang isolasi, jadi nanti mereka (ODP) bisa di karantina disitu”, pungkasnya. {}