MERDEKABICARA.COM | ACEH BESAR – Guna memastikan kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok, yang dikhawatirkan terkena dampak akibat Pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Induk Lambaro, Sabtu, 28/3/2020.
Dandim 0101/BS Kol. Inf. Hasandi Lubis, serta Kapolres Aceh Besar AKBP Ayi Satria, juga Sekdakab Aceh Besar Iskandar M.Si, Bupati Aceh Besar Ir. Mawardi Ali ikut mendatangi lapak pedagang, dan menghimbau agar tidak menaikkan harga barang, serta turut melaporkan juga ada ditemukan tindakan penimbunan sembako.
“Saya cek langsung ke mereka (pedagang), untuk sementara harga sembako masih stabil, hanya saja harga gula mengalami kenaikan drastis, namun kita sudah cek, harga gula akan stabil kembali 2 hari kedepan” ujar Mawardi Ali.
Terkait himbauan untuk menutup tempat keramaian, Bupati Aceh Besar mengatakan, bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan pemerintah Aceh untuk mencarikan solusi atau strategi agar Pasar Induk Lambaro tidak di tutup.
“Pasar ini adalah pasar induk, stok sembako di Banda Aceh pun juga bergantung dari sini, kalau ditutup, bukan hanya pedagang yang terkena imbas, namun juga kita sebagai konsumen akan kesulitan”.
Ia juga menambahkan “Saya sudah telfon pak Plt Gubernur, untuk meminta solusi terbaik, apakah itu dalam bentuk pembatasan waktu, dan lain lain, ini sedang kita kaji,” ungkapnya.
Disamping itu, Mawardi Ali juga menghimbau kepada masyarakat, agar bersama sama menjaga kestabilan, dan stok sembako.
“Jika ada yang melihat atau mengetahui tindakan penimbunan, silahkan lapor ke Polsek terdekat, kita sudah koordinasi dengan pak Dandim juga Kapolres, mereka siap membackup jika ada yang mengambil kesempatan di waktu-waktu sulit seperti ini,” tegas bupati Aceh Besar. {}