Ilustrasi
MERDEKABICARA.COM | JAKARTA – Kementerian Pertanian mengimbau agar, para pengusaha ataupun masyarakat Indonesia lebih mengutamakan hasil tani dari dalam negeri dibandingkan harus melakukan impor.
“Kita lihat, dalam proses impor komoditas ini, kita temukan benih jagung yang mengandung bakteri yang berbahaya dan masuk dalam kelas satu, karena belum ada pengendaliannya di negara kita. Bakteri ini bisa memusnahkan jagung hasil dalam negeri, bila berhasil ditanam di Indonesia,” kata Dirjen Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian, Gatot Irianto di Kantor Balai Besar Karantina Pertanian, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Minggu, 31 Maret 2019.
“Teman-teman di karantina ini juga harus ikut membantu petani kita, mereka harus naik kasta dengan menaikan mutu yang dijual,” ungkapnya.
Sumber : Viva.co.id
MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Suasana penuh semangat dan keceriaan mewarnai kegiatan Dharma Wanita Persatuan (DWP)…
MERDEKABICARA.COM | JAKARTA - Pemerintah Aceh bersama Diaspora Global Aceh akan menyelenggarakan International Conference on…
MERDEKABICARA COM | LHOKSEUMAWE - Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, SH., MH, menyerahkan Remisi…
MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK. bersama Ketua Bhayangkari Cabang…
MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Seorang oknum Pegawai Lapas Kelas IIA Lhokseumawe, Kementerian Imigrasi dan Lembaga…
MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK, bersama unsur Forum Koordinasi…