Categories: Islam

Siapakah Penggagas Alamarkazul Pase ?

LHOKSEUMAWE-MERDEKABICARA.COM | Berdirinya Islamic Center ini membangkitkan kembali ingatan kita pada sejarah kejayaan Kerajaan Islam Samudera Pasai (Samudera Pase).

Samudra Pase tercatat dalam sejarah sebagai kerajaan Islam pertama di Indonesia.Untuk mengenang sekaligus untuk membangkitkan kembali semangat kejayaan masa lalu, maka sebuah sebuah Islamic Center atau Alamarkazul dibangun di kota Lhokseumawe, Aceh.

komplek islamic center lhokseumawe ( foto:acehinfo.com)

Berdiri megah di pusat kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Islamic Center menghadirkan nuansa Timur Tengah di tanah Aceh yang subur.

Bangunan Islamic center ini memang belum sepenuhnya rampung, namun keberadaannya telah “mewarnai” jejak masa lalu aceh yang gemilang.
Tujuan Islamic Centre Kota Lhokseumawe.

Pada dasarkan, tujuan pembangunan Islamic Center adalah untuk mencipatakan arah Aceh pada penerapan Islam Seara Kaffah. Secara khusus, IslamicCenter Lhokseumawe, bertujuan untuk :

–Mewujudkan Masjid yang makmur dan monumental sebagai sentrum pembinaan umat dan budaya Islam.
–Menyelenggarakan kegiatan pengembangan sumberdaya Muslim melalui dakwah, pendidikan dan pelatihan.
–Kegiatan pengkajian bagi pengembangan pemikiran dan wawasan Islami.
–Menyelenggarakan kegiatan pengembangan seni budaya Islam.
–Menyelenggarakan kegiatan pengembangan masyarakat dan layanan sosial.
–Menyelenggarakan kegiatan pengembangan data dan Informasi Islam.
–Menyelenggarakan kegiatan usaha dan pengembangan bisnis Islami.
–Mewujudkan tataruang lingkungan Islamic Center kota Lhokseumawe yang bernuansa Islami, indah, nyaman dan monumental.

Jika sudah selesai, nantinya Islamic Centre Kota Lhokseumawe berfungsi sebagai:
–Fungsi Takmir Mesjid ( Kemakmuran Mesjid )
–Fungsi Pendidikan dan Latihan
–Fungsi Sosial Budaya
–Fungsi Informasi dan Komunikasi
–Fungsi Pengembangan Bisnis yang Islami
–Fungsi Pendukung Lainnya
–Fasilitas Islamic Centre Lhokseumawe

Al-Markazul Islami ini digagas oleh DR. Ir. H. Tarmizi A Karim, M.Sc., mantan bupati Aceh Utara. Gagasan Tarmizi Karim ini didukung penuh oleh tokoh-tokoh Ulama dan Cendikiawan yang berada diwilayah Aceh Utara .

DR.Haji Ir.Tarmizi Abdul Karim

Pembangunannya diresmikan pada tanggal 14 Oktober 2001. Ketika prosesi peresmian, Ir.H.Tarmizi Karim, kini calon gubernur Aceh nomor urut 1, menghadirkan dua orang menteri, yaitu Yusuf Kalla, menteri ekuin /kesra dan mentari agama Said Agil Munawar.

PENULIS : ARAFAT
EDITOR : EMNA

 

Recent Posts

Parlemen Daerah Bergerak, DPRK Aceh Utara Telusuri Kasus Kebun Sawit di Hutan Lindung

MerdekaBicara.com – Aceh Utara | Dugaan perambahan kawasan Hutan Lindung Lauser oleh sebuah perusahaan industri…

1 hari ago

Terbongkar! Perusahaan Sawit Ini Diduga Serobot Hutan Lindung

MerdekaBicara.com – Lhokseumawe | Sebuah perusahaan industri sawit yang beroperasi di Aceh Utara, berinisial PT…

2 hari ago

Kapolres Pidie Tinjau Lahan untuk Program Gampong Mandiri di Blang Paseh

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK meninjau lahan yang akan dikembangkan…

3 hari ago

PNL, SKK Migas, dan Mubadala Energy Siapkan Generasi Muda Migas

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan tinggi…

3 hari ago

Polres Pidie Pasang Spanduk Himbauan Stop Illegal Mining dan Illegal Logging di Geumpang

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Polsek Geumpang Polres Pidie bersama Koramil 17 Geumpang dan masyarakat setempat…

5 hari ago

Safari Subuh Tadzkiratul Ummah Aceh: Dari Masjid Nurul Iman, Menggema Seruan Keberkahan

MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA -Safari Subuh Tadzkiratul Ummah (TU) Aceh kembali digelar pada Minggu (28/09/2025)…

6 hari ago