MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE – Direktur Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL), Dr (C). Ir. Rizal Syahyadi, ST., M.Eng.Sc., IPM., ASEAN Eng., APEC Eng., membuka Kuliah Umum Jurusan Teknik Kimia dengan tema “Prospek Dunia Kerja Ilmu Teknik Kimia dalam Mendukung Transisi Energi: Tantangan dan Peluang dalam Industri Peleburan Aluminium Berkelanjutan”, Senin (8/9/2025) di Studio Theater lantai 5 Gedung TDC PNL.
Dalam sambutannya, Rizal Syahyadi menegaskan bahwa transisi energi merupakan agenda besar bangsa, dan Jurusan Teknik Kimia memiliki peran strategis dalam mendukungnya.
“Mahasiswa teknik kimia harus mempersiapkan diri menghadapi dinamika industri global, sekaligus menjadi garda terdepan dalam pengembangan teknologi yang mendukung energi bersih,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kuliah umum ini tidak hanya memberi tambahan wawasan, tetapi juga membuka ruang kolaborasi antara perguruan tinggi, pemerintah, dan industri.
“PNL berkomitmen menjadi kampus vokasi yang adaptif terhadap perubahan zaman, inklusif dalam membangun jaringan, serta bermanfaat bagi masyarakat. Kampus harus menjadi pusat ilmu dan sekaligus pusat solusi, termasuk dalam isu strategis transisi energi,” tambahnya.
Ketua Jurusan Teknik Kimia, Dr. Ir. Irwan, MT, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa Jurusan Teknik Kimia PNL senantiasa menyelaraskan kurikulum dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri.
“Kami berharap dukungan dari Kementerian ESDM dan PT Inalum terhadap rencana pembukaan program S2 dan Sarjana Terapan di JTK. Kuliah umum seperti ini menjadi sarana penting untuk memperoleh masukan langsung dari praktisi industri,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Elfiana, ST., MT., menjelaskan bahwa kuliah umum menghadirkan narasumber Andriah Feby Misna, ST., MT., M.Sc. (Direktur Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan, Kementerian ESDM) dan Ferdy Rahadian, ST., MM. (Kepala Divisi Potline 1, 3, dan Pencetakan PT Inalum), dan Reza Akbar, A.Md, (Superintendent Start Up PT Inalum). Kegiatan ini diikuti 200 peserta, terdiri dari mahasiswa Prodi Migas, Teknologi Kimia, Teknologi Rekayasa Kimia Industri, serta para dosen di lingkungan Jurusan Teknik Kimia.
“Melalui kuliah umum ini, kami berharap mahasiswa dapat memperluas wawasan, mengikuti kegiatan dengan serius, dan memanfaatkan kesempatan untuk lebih siap menghadapi dunia kerja. Peserta juga mendapatkan e-sertifikat sebagai bentuk apresiasi,” ujarnya.
Kegiatan ini menegaskan komitmen Jurusan Teknik Kimia PNL yang seluruh program studinya telah terakreditasi Unggul, sekaligus memperkuat peran PNL dalam menyiapkan lulusan yang kompeten, berdaya saing global, dan mampu menjawab tantangan industri berbasis energi berkelanjutan. {}
