Categories: KesehatanNasional

Pemerintah Skrining Ulang WNI yang Dipulangkan dari Wuhan di Natuna

MERDEKABICARA.COM | NATUNA – Walaupun skrining telah dilakukan Ototritas Cina, warga negara Indonesia (WNI) setibanya dari Wuhan kembali diskrining ulang di Natuna.

Menteri Kesehatan RI dr. Terawan Agus Putranto mengatakan supaya yakin WNI yang mendarat memang terbebas dari virus Novel Corona harus dicek ulang.

”Kita cek ulang disini (Natuna), saya harus memastikan semua harus dalam kondisi baik. Apa yang di declare di Cina bahwa orang sehat yang boleh terbang, saya juga declare di sini (Natuna) bahwa mereka juga tetap sehat,” katanya, Minggu (2/2) di Natuna.

Proses skrining ulang harus dilakukan step by step, dr. Terawan mengatakan dirinya harus mengawasi proses tersebut, tidak boleh ada yang terlewatkan, satu persatu tahapan sesuai arahan WHO harus dikerjakan.

”Kalau hasil skrining ulang itu clear semua (tidak ada yang tetular nCoV) kita cofident itu clear,” ucap Menkes.

Ia menjelaskan nantinya WNI dari Wuhan akan diskrining oleh tim kesehatan dari Kemenkes dan TNI. Dirinya akan mengawasi semua tahapan hingga beres termasuk membuat kegiatan yang membuat mereka nyaman selama masa karantina.

Informasi awal jumlah WNI yang akan pulang ke Indonesia ada 245 orang, namun jumlah yang pasti tiba di Indonesia ada 238 orang, 4 orang mengundurkan diri karena lebih nyaman tinggal di sana, sisanya 3 orang tidak lolos skrining oleh Pemerintah Cina.

”Jadi Pemerintah Cina harus menyesuaikan standar WHO, jadi tidak boleh memberangkatkan siapapun (jika tidak lolos skrining),” ujar Menkes Terawan.

3 orang WNI yang tidak lolos skrining harus melaporkan diri ke otoritas Cina. Menkes dr. Terawan mengatakan pihaknya bisa membantu mereka untuk konsultasi melalui telepon. Menurutnya hal seperti ini menunjukkan komitmen Pemerintah Cina bahwa mereka tidak akan memberangkatkan orang yang tidak lolos skrining.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak[at]kemkes[dot]go[dot]id. {}

Recent Posts

Pemko Lhokseumawe Inisiasikan Pengolahan Sampah di TPA Menjadi Bahan Bakar

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Pemerintah Kota Lhokseumawe memulai trobosan baru dengan keseriusannya untuk menangani permasalahan…

15 jam ago

Polres Pidie Imbau Larangan Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Geumpang

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Polsek Geumpang Polres Pidie menggelar sosialisasi dan imbauan tentang pelarangan aktivitas…

21 jam ago

Kapolres Pidie Hadiri Upacara Hari Sumpah Pemuda di Kantor Bupati

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK menghadiri upacara hari Sumpah…

2 hari ago

Tingkatkan Perekonomian Petani Garam di Pidie Jaya, Hasan Basri Perbaiki Tanggul

MERDEKABICARA.COM | PIJAY - Demi untuk meningkatkan kesejahteraan perekonomian bagi petani garam, calon wakil bupati…

2 hari ago

Peringati Sumpah Pemuda ke-96, 10 OKP Lhokseumawe Terima Penghargaan

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda ke-96 Tahun 2024, Penjabat (Pj) Wali…

2 hari ago

Panen Bawang Merah, Pj Wali Kota Lhokseumawe Dorong Kemandirian Pangan Berkelanjutan

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Pemerintah Kota Lhokseumawe bersama Universitas Syiah Kuala berhasil berhasil melakukan panen…

3 hari ago