Categories: PendidikanSosmas

Dinas P & K Aceh Utara Gelar Pelatihan Penguatan Untuk 120 Kepala Sekolah SD/SMP

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menggelar Pelatihan penguatan kopetensi kepada 120 Kepala Sekolah yang berada di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Utara, dari  jenjang Sekolah Dasar (SD), sampai dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP), acara Pelatihan tersebut diadakan di Gedung Hasbi Asshidiqi dan Aula Hotel Diana, Gampong Mon Geudong, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Selasa (15/10).

Kepala Dinas P & K Aceh Utara, Saifullah, M.Pd

Kepala Dinas P & K Aceh Utara, Saifullah, M.Pd, melalui Kabid Dikdas Razali, mengatakan, kegiatan pelatihan ini, di khususkan kepada 120 orang kepala sekolah yang ada di Kabupaten Aceh Utara dan yang belum memiliki sertifikat calon kepala sekolah (Cakep) tingkat nasional, baik itu di tingkat sekolah dasar maupun tingkat sekolah menengah pertama, terangnya.

Ke 120 peserta di berikan pelatihan oleh intruktur dari Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) Solo, Dr. Budiman, M. Pd dan juga dari Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Aceh, diantaranya Dr Amiruddin, M. Pd, Husaini, M. Pd, Drs. Johari Efendi, M. Pd, Yusnaini, S. Si, M.Pd, Teti Wahyuni, M. Pd, Nurmasyitah, ST.M.Kom, Herliana, M. Pd.

“Acara tersebut dibuka langsung oleh Kepala Pendidikan dan Kebudayaan Kabupatena Aceh Utara, yang mana direncanakan Pelatihan bagi 120 Kepala Sekolah itu akan berlangsung selama 7 hari, sejak hari ini, Selasa tanggal 15 Oktober dan akan berakhir sampai dengan 22 nanti”, ujar Razali.

Lebih lanjut Razali mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kopetensi kepala sekolah di Kabupatena Aceh Utara, sekaligus untuk dapat mendongkrak mutu pendidikan di daerah ke arah yang lebih baik lagi.

Pada akhir keterangannya, Razali juga megatakan, agar supaya pesertanya lebih berkosentrasi dalam menerima bibingan dalam pelatihan, Dinas P&K Aceh Utara melaksanakan kegiatan Pelatihan tersebut di dua tempat terpisah, sehingga mereka lebih leluasa dalam berdiskusi dan bertanya kepada pembimbing mereka masing-masing” terang Razali. (H/R).

Recent Posts

Wali Kota Lhokseumawe Serahkan Sapi Kurban Bantuan Presiden RI Ke Masjid Syura Kandang

MERDEKABUCARA.COM | LHOKSEUMAWE -: Wali Kota Lhokseumawe, Dr Sayuti Abubakar, SH MH secara resmi menyerahkan…

12 jam ago

Berkah Idul Adha 1446 H, Perta Arun Gas Tebar Hewan Qurban Ke 13 Desa Binaan

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Sebagai wujud kepedulian perusahaan sekaligus menyambut Hari Raya Idul Adha 1446…

2 hari ago

Dipimpin Presiden RI, Kapolres Pidie Ikuti Panen Raya Nasional Jagung Serentak Kuartal II Tahun 2025

MERDEKABICARA.COM | PIDIE -Kapolres AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK dan unsur Forkopimda Pidie mengikuti Panen…

3 hari ago

Kejari Lhokseumawe Lakukan Penyelidikan Dugaan Tindak Pidana Korupsi Tata Kelola Kegiatan KEK Arun

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Tim Bidang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri Lhokseumawe memulai penyelidikan terkait…

3 hari ago

Wali Kota Lhokseumawe Kembali Tekankan Pentingnya Bahasa dan Budaya Lokal

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Wali Kota Lhokseumawe Dr Sayuti Abubakar SH MH secara resmi membuka…

4 hari ago

Dukung Program Prabowo, Gampong Uram Jalan Dirikan Koperasi Merah Putih

Merdekabicara.com | Aceh Utara, - Pemerintah Gampong Uram Jalan, kecamatan Geureudong Pase , Kabupaten Aceh…

4 hari ago