Categories: Sosmas

Mentan Sebut Penyuluh Jadi Garda Terdepan Pangan

MERDEKABICARA.COM | MAKASSAR – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan pentingnya peran penyuluh pertanian lapang (PPL). Menurutnya, PPL merupakan garda terdepan bangsa dalam memajukan sektor produksi pertanian yang berkesinambungan.

Dia mengatakan, sejumlah pencapaian sudah ditorehkan di sektor pertanian. Dia menyebutkan, inflasi bahan pangan pada 2014 sebesar 10,57 persen turun menjadi 1,26 persen di tahun 2017. Capaian tersebut dinilai sebagai bukti konkret kinerja para PPL yang ada.

“Pada 2013, kita terburuk ketiga di dunia soal inflasi pangannya,” kata Amran kepada wartawan, di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (10/4).

Dengan capaian tersebut, Amran mengklaim tingkat inflasi pangan Indonesia mampu mengejar 12 negara yang ada. Inflasi Indonesia lebih rendah dibanding Jepang, Belanda, Kanada, hingga Jerman. Untuk itu dia menyampaikan, hasil itu seluruhnya tak lepas dari peran penting PPL yang berselaras mengeksekusi program pertanian Kementan.

Dia menambahkan, ekspor komoditas pertanian Indonesia juga melonjak 26 persen dengan nilai Rp 1.700 triliun sepanjang 4,5 tahun. Sementara untuk produk domestik bruto (PDB) pertanian naik menjadi 47 persen dengan nilai total Ro 1.375 triliun atau separuh dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

Sementara itu berdasarkan The Economic Inteligence Unit yang merunut peringkat negara-negara dunia di sektor pertanian, Indonesia masuk ke dalam peringkat 16 dunia. Capaian tersebut sekaligus menjadikan Indonesia berada di atas peringkat Amerika Serikat. Dari sisi perizinan ekspor, pihaknya mengaku membuat kebijakan yang cepat tanggap dan tidak menyulitkan petani.

Selain itu, investasi sektor pertanian juga meningkat 100 persen berkat adanya penerapan Online Single Submission (OSS). Meningkatnya investasi di sektor pertanian, kata dia, tak lepas dari efektivitas sistem OSS yang ada.

“Dulu minta izin bisa satu sampai dua tahun, sekarang hanya hitungan jam saja,” katanya.

 

Sumber  : Republika.co.id

Recent Posts

Polres Pidie Gelar FGD dan Deklarasi

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Polres Pidie menggelar Focus Group Discussion (FGD) membahas penanggulangan Penambangan Emas Tanpa…

1 jam ago

PNL dan BRIN Jalin Kerja Sama Riset Wickless Heat Pipe untuk Sistem Pendingin Pasif Nuklir dan Non Nuklir

MERDEKABICARA.COM | TANGERANG SELATAN -  Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) menjalin kolaborasi strategis dengan Pusat Riset…

1 jam ago

Parlemen Daerah Bergerak, DPRK Aceh Utara Telusuri Kasus Kebun Sawit di Hutan Lindung

MerdekaBicara.com – Aceh Utara | Dugaan perambahan kawasan Hutan Lindung Lauser oleh sebuah perusahaan industri…

2 hari ago

Terbongkar! Perusahaan Sawit Ini Diduga Serobot Hutan Lindung

MerdekaBicara.com – Lhokseumawe | Sebuah perusahaan industri sawit yang beroperasi di Aceh Utara, berinisial PT…

2 hari ago

Kapolres Pidie Tinjau Lahan untuk Program Gampong Mandiri di Blang Paseh

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK meninjau lahan yang akan dikembangkan…

3 hari ago

PNL, SKK Migas, dan Mubadala Energy Siapkan Generasi Muda Migas

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan tinggi…

3 hari ago