Categories: Sosmas

Menhub Minta Tunda Dua Proyek Kereta Ini

LHOKSEUMAWE | MERDEKABICARA.COM – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta menunda dua proyek strategis nasional berkaitan dengan transportasi kereta. Kedua proyek tersebut yaitu kereta cepat Jakarta-Bandung dan light rail transit (LRT) Jabodebek.

Budi mengatakan hal itu dilakukan agar tidak mengganggu lalu lintas di ruas tol Jakarta-Cikampek. Terlebih, kedua proyek tersebut selama pembangunannya berdampak pada kelancaran lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek.

“Sebagai contoh, Kereta Cepat Indonesia-Cina (Kereta Cepat Jakarta-Bandung) jangan dikerjakan dulu. LRT saya minta tunda dulu beberapa bulan ke depan,” kata Budi di Bekasi, Selasa (20/11).

Dengan adanya penundaan pembangunan kedua proyek tersebut, Budi menegaskan beberapa titik sudah diputuskan untuk tidak ada lagi pengerjaan kontruksi. Proyek Kereta cepat Jakarta-Bandung dan LRT ditunda pada kilometer 11 hingga 17 di ruas Tol Jakarta-Cikampek.

Budi memastikan penundaan sementara kedua proyek tersebut untuk menghargai pengunaan fasilitas lain, khususnya di Tol Jakarta-Cikampek. “Saya minta yang melakukan kontruksi di situ bahwa saat mengunakan kegiatan tidak menyebabkan kemacetan,” jelas Budi.

Meski kedua proyek LRT dan Kereta cepat Jakarta-Bandung ditunda beberapa bulan ke depan, pemerintah memastikan proyek Tol Layang Jakarta-Cikampek II tetap berjalan. Jalan tol tersebut ditargetkan dapat digunakan pada masa Lebaran 2019.

Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Desi Arryani mengungkapkan ada kemungkinan melakukan upaya percepatan pembangunan tol tersebut. “Sepanjang memungkinkan tidak mengganggu operasional Tol Jakarta-Cikampek, tentu kami akan tambah (percepatan pembangunan Tol Layang Jakarta-Cikampek II),” ungkap Desi.

Desi memastikan hal tersebut masih harus dipertimbangkan kembali. Dia tidak ingin jika percepatan penyelesaian proyek Tol Layang Jakarta-Cikampek II ditambah lalu akan semakin banyak gangguan lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek.

Sebab, Desi menilai jika percepatan proyek tersebut dilakukan makan akan menimbulkan pengaruh pada lalu lintas Tol Jakarta-Cikampek. “Nah ini berpengaruh, tapi kalau makin lancar tentunya akan tambah,” ujar Desi.

 

SUMBER  : REPUBLIKA.CO.ID

Recent Posts

68 Desa di Pemko Lhokseumawe Terendam, Status Tanggap Darurat Banjir Diberlakukan

MERDEKABICARA COM | LHOKSEUMAWE - Pemerintah Kota Lhokseumawe menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana akibat banjir yang…

2 hari ago

Kunjungan Kerja Kapolda Aceh Ke Polres Pidie

MERDEKABICARA.COM | PIDIE - Kapolda Aceh Irjen Pol Drs. Marzuki Ali Basyah, M.M didampingi Ketua…

1 minggu ago

Turnamen Sepak Bola Antar Kecamatan Bupati dan Wakil Bupati Cup II Tahun 2025 Aceh Utara Resmi Dimulai

MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA -Diselenggarakan oleh Disporapar Aceh Utara, ajang tahunan ini melibatkan 27 klub…

1 minggu ago

Jurusan Teknik Mesin PNL Gelar Kuliah Umum K3L untuk Perkuat Budaya Keselamatan Mahasiswa

MERDEKABICARA.COM | LHOKSEUMAWE - Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Lhokseumawe (JTM PNL) menggelar kuliah umum…

1 minggu ago

Siap Tempur di Piala Bupati Aceh Utara 2025, Dewantara FC Geber Latihan Intensif di Stadion PIM

MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA -Tim sepak bola Dewantara FC tancap gas mematangkan persiapan jelang bergulirnya…

2 minggu ago

Luncurkan Program Unggulan Prabowo, Dapur Makanan Bergizi Gratis di Syamtalira Arun Resmi Dibuka

MERDEKABICARA.COM | ACEH UTARA - Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden RI Prabowo…

2 minggu ago